.webp)
Inter Milan mengakui sepantasnya kalah dari Juventus. Direktur Nerazzurri Giuseppe Marotta menyoroti tim yang bak punya dua wajah.
Inter Milan takluk 0-2 dari Juventus dalam laga lanjutan Liga Italia di Allianz Stadium, Senin (7/11/2022) dini hari WIB. Dua gol Juve tercipta di babak kedua oleh Adrien Rabiot dan Nicolo Fagioli.
Kekalahan ini jadi pukulan telak buat Inter, yang di atas kertas tampil dengan komposisi lebih matang. Juventus terpaksa memainkan sejumlah pemain muda seperti Fagioli dan Fabio Miretti sebagai starter karena sejumlah pemain cedera, juga tanpa Dusan Vlahovic yang dalam perawatan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam pertandingan ini, Inter Milan kalah efektif dari rival besarnya itu. Hasil ini bukan cuma membuat Inter disalip Juve, namun juga makin menunjukkan bahwa ada persoalan besar di partai tandang.
Dari lima kekalahan yang sudah ditelan sejauh ini, empat di antaranya ditelan di markas lawan. Bahkan dari 19 gol yang masuk ke gawang Inter, 16 di antaranya saat bermain tandang. Hal inilah yang jadi perhatian besar Direktur Inter Beppe Marotta.
"Kami kecewa atas sebuah kekalahan yang sepenuhnya pantas diterima. Terlepas dari banyaknya pemain yang absen, Juventus layak menang secara garis besar," ujarnya dikutip Calciomercato.
"Saya enggak pernah melihat statistik, tapi dalam hal ini, kami mesti bercermin karena kami sudah kebobolan 16 gol tandang dari total 19 yang masuk, menelan empat kekalahan."
"Kami harus menganalisis jalur kami dan memastikan mengubah dua wajah ini. Kami menghadapi Bologna yang sedang oke kemudian bertandang ke Atalanta. Laga-laga besar sebelumnya membuat kami paham mana yang harus dibenahi," imbuh Marotta.
(raw/yna)
