.webp)
Liga Spanyol tengah menimbang untuk kembali menggulirkan kompetisi. Jika ada klub yang menolak bermain, maka siap-siap saja dapat sanksi.
Liga Spanyol tengah ditangguhkan sejak Maret lalu karena pandemi virus corona. Spanyol menjadi salah satu negara Eropa dengan kasus COVID-19 tertinggi.
Kendati kondisi rumit, otoritas LaLiga tetap berupaya agar musim bisa dituntaskan. Salah satu wacana yang disebut paling realistis adalah menggelar pertandinngan tanpa penonton.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di sisi lain, bergulirnya kembali kompetisi dinilai berisiko besar terhadap kesehatan, termasuk untuk pemain. Asosiasi Pemain Sepakbola Spanyol (AFE) belum lama ini menolak wacana latihan tertutup yang diusulkan LaLiga.
Presiden LaLiga, Javier Tebas, memberikan peringatan untuk klub yang menolak melanjutkan kompetisi. Tim yang menolak bertanding akan dihukum pengurangan poin.
"Ketika kami diberi izin kalau kami bisa main, jika sebuah tim menolak, maka itu akan diperlakukan seperti tidak datang bertanding," ujar Tebas dalam konferensi video seperti dilansir AS.
"Dengan cara yang sama, jika seorang pemain menolak bermain, dia akan disanksi," katanya.
Liga Spanyol masih menyisakan 11 pertandingan pada musim 2019/2020. Klasemen Liga Spanyol saat ini dipimpin Barcelona dengan 58 poin, unggul dua angka atas Real Madrid.
(nds/raw)
