Quique Setien Menghitung Hari di Barcelona

Quique Setien Menghitung Hari di Barcelona

Kris Fathoni W - Sepakbola
Sabtu, 15 Agu 2020 15:08 WIB
MADRID, SPAIN - MARCH 01: Head coach Quique Setien of FC Barcelona looks on during the Liga match between Real Madrid CF and FC Barcelona at Estadio Santiago Bernabeu on March 01, 2020 in Madrid, Spain. (Photo by David Ramos/Getty Images)
Quique Setien Menghitung Hari di Barcelona. (Foto: Getty Images/David Ramos)
Jakarta -

Rumor Quique Setien akan dipecat Barcelona kian santer. Pernyataan resmi dan spekulasi yang muncul sama-sama memberi indikasi masa depannya sebagai entrenador Barca tinggal hitungan hari.

Barca dipastikan nirgelar musim ini. Hal itu terjadi seiring musnahnya peluang terakhir meraih gelar juara musim, setelah dipermalukan Bayern Munich di perempatfinal Liga Champions. Blaugrana bukan cuma kalah dan tersingkir tapi juga dipermak 2-8.

Kekalahan itu membuat Barcelona menyudahi musim ini tanpa satu pun gelar juara, untuk pertama kalinya semenjak musim 2007/2008. Setien pun dipercaya akan langsung jadi korbannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Presiden Barcelona Josep Maria Bartomeu memang mengindikasikan bakal ada perubahan di klub usai kekalahan telak dari Bayern Munich tersebut. Sejumlah keputusan bahkan sudah diambil.

"Saya tidak akan mengatakannya (soal keputusan) karena beberapa di antaranya sudah diambil dan yang lain akan dibuat," ucap Bartomeu usai Barca tersingkir.

ADVERTISEMENT

"Hari ini adalah hari untuk merenung. Mulai besok, kami akan mencoba mengangkat semangat seluruh fans Barcelona dan kami akan membuat keputusan mulai pekan depan," katanya.

Menurut sejumlah sumber ESPN, keputusan menggantikan Quique Setien sebenarnya sudah diambil sebelum menghadapi Bayern. Tindakan untuk tidak langsung memecatnya saat itu juga tak lain karena skuad masih harus fokus ke laga di Liga Champions tersebut.

Maka setelah usaha terakhir menandai musim ini dengan gelar juara pun telah sirna, tak ada lagi yang dapat menunda pemecatan Quieque Setien, yang mulai melatih Barcelona sejak Januari untuk menggantikan Ernesto Valverde.

Saat Setien masuk, Barcelona baru saja disingkirkan Atletico Madrid di semifinal Piala Super Spanyol dalam laga yang dilangsungkan beberapa hari usai bermain imbang lawan Espanyol di kancah domestik. Setien datang dengan misi melakukan perbaikan di tubuh Blaugrana, yang ketika itu masih memuncaki klasemen La Liga, selain juga masih main di Copa del Rey dan Liga Champions.

Namun, kiprah Quique Setien di Barcelona jauh dari mulus. Sumber ESPN mengungkap bahwa Setien dan asistennya, Eder Sarabia, tidak pernah klop dengan skuad El Barca sedari hari pertama.

Selepas kekalahan atas Osasuna di bulan Juli lalu, Lionel Messi sang megabintang pun mengatakan bahwa Barca 'lemah' dan 'inkonsisten' sejak Januari. Kritikan ini pun diduga sebagai bentuk kritikan kepada Setien.

Quique Setien dan Lionel Messi memang kemudian dikabarkan melakukan pembicaraan untuk menjernihkan situasi. Para pemain dan staf pelatih pun bersatu-padu dalam persiapan menghadapi Napoli di 16 besar Liga Champions pada pekan lalu. Ketika itu Barca memang sukses menyisihkan Napoli dan maju ke babak delapan besar walaupun kini akhirnya tetap remuk redam di tangan Bayern Munich.

Pun demikian, sumber ESPN mengklaim bahwa sekalipun Barcelona bisa maju ke final Liga Champions, nasib Setien tetap tidak akan selamat. Masalah di tubuh Barca saat ini sendiri ditengarai sedemikian besar dan bukan soal Setien semata. Tapi ia tetap akan jadi korban pertama dari nirgelarnya Barcelona pada musim ini. Quique Setien tinggal menghitung hari.




(krs/bay)

Hide Ads