Real Madrid ingin berkandang untuk sementara di Wanda Metropolitano musim depan. Ini disebabkan stadion milik Atletico Madrid tersebut bisa menampung lebih banyak penonton.
Dilaporkan Marca, Santiago Bernabeu yang menjadi kandang utama Madrid saat ini masih dalam tahap renovasi, namun sedikit lagi rampung. Los Blancos diperkirakan baru kembali ke sana pada September atau Oktober 2021.
Selama Bernabeu direnovasi, Madrid bertanding di Estadio Alfredo Di Stefano yang hanya berkapasitas 6 ribu penonton. Selama pandemi, kondisi ini bukanlah masalah bagi Madrid, karena tak ada penonton yang diizinkan hadir.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Namun dengan adanya rencana menghadirkan kembali penonton secara terbatas, maka Madrid butuh stadion yang lebih besar. Jika terus bermain di Alfredo Di Stefano, maka jumlah penonton yang hadir akan sangat sedikit, dan berimbas kepada pendapatan klub.
Masalahnya, Liga Spanyol musim depan akan dimulai pada 13 Agustus. Artinya, Madrid masih belum bisa bermain di Santiago Bernabeu saat liga dimulai.
Dari situlah wacana bermain di Wanda Metropolitano muncul, agar penonton yang hadir bisa mencapai 20-30 ribu orang. Diketahui, kandang Atletico itu memiliki kapasitas lebih dari 68 ribu kursi.
Atletico dikabarkan tak masalah jika berbagi kandang dengan rival sekotanya tersebut. Namun jelas ada biaya sewa yang harus disepakati.
Oleh sebab itu, Madrid telah meminta kepada LaLiga selaku operator kompetisi agar bisa memainkan laga tandang lebih banyak di awal musim sampai Oktober, saat Bernabeu sudah siap pakai. Dengan begitu, mereka tak perlu bermain sering-sering di Wanda Metropolitano.
Madrid terakhir kali bermain di Santiago Bernabeu pada Maret 2020, sebelum pandemi COVID-19 melanda dunia, sebelum stadion kebanggaan Los Blancos itu ditutup sementara untuk publik.