Luka Modric bicara blak-blakan soal kepergian Sergio Ramos dari Real Madrid. Modric mengaku masih merasa kehilangan Ramos baik di dalam dan luar lapangan.
Setelah berseragam Los Blancos sejak 2005, Ramos hengkang dari Madrid pada musim panas 2021. Bek Spanyol itu pindah ke Prancis dengan gabung Paris Saint-Germain.
Ramos pergi setelah tak mencapai kata sepakat dengan Madrid soal kontrak baru. Kapten Madrid itu pindah ke PSG dengan status bebas transfer.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bagi Luka Modric, kepergian Ramos tak cuma terasa di atas lapangan. Gelandang asal Kroasia itu mengaku masih merasa begitu kehilangan Ramos.
"Semua kepergian pemain yang sudah bersama selama bertahun-tahun, di era yang sangat sukses, terasa menyakitkan. Untuk semua orang," ujar Modric kepada Sportske seperti dilansir Football Espana.
"Setelah sembilan tahun, 'Sergi' tidak ada. Sejak hari pertama, dia dekat dengan saya, dia membantu saya beradaptasi di Real Madrid, dia mendorong saya, dia percaya kepada potensi saya."
"Kami jadi teman dekat, keluarga kami berkumpul, kami menghabiskan musim panas bersama-sama. Kami masih bicara soal hari-hari itu, setidaknya lewat pesan singkat."
"Saya rindu pergi dengannya, tapi begitulah kehidupan di sepakbola," kata Luka Modric.