Asprov PSSI Layangkan Mosi Tak Percaya pada Menpora

Asprov PSSI Layangkan Mosi Tak Percaya pada Menpora

- Sepakbola
Senin, 05 Jan 2015 16:55 WIB
Jakarta -

Forum Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI melayangkan surat mosi tidak percaya kepada Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi, yang baru-baru ini membentuk Tim Sembilan untuk mengawasi kinerja PSSI.

Forum tersebut dideklarasikan hari ini, Senin (6/1/2015), di kantor PSSI, Jakarta, dihadiri oleh 18 pengurus Asprov, yaitu antara lain dari DKI Jakarta, Kalimantan Timur, Papua, Sumatra Utara, Jawa Timur, Sulawesi Utara, Kalimantan Barat, Bengkulu, Riau, Jambi, Gorontalo, Sulawesi Utara, Maluku, Bali, Kepulauan Riau, Jawa Barat, Sulawesi Selatan, dan Maluku Utara.

Didapuk sebagai koordinator adalah Gusti Randa (DKI Jakarta), sedangkan wakilnya adalah Yunus Yusi (Kalimantan Timur). Keduanya pada kongres PSSI kemarin termasuk yang bersuara lantang soal pembentukan Tim Sembilan oleh Menpora.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berikut ini bunyi pernyataan mosi tidak percaya dari Forum Asprov tersebut:

1. Bahwa Menpora tidak memberikan kontribusi yang positif terhadap perkembangan dan kemajuan olah raga, khususnya sepakbola.

2. Bahwa Menpora RI telah mengeluarkan pernyataan yang provokatif serta diskriminatif akibat minimnya pengetahuan, wawasan, dan pengalamannya terhadap sepak bola, khususnya tentang komentar tentang rencana pembekuan PSSI tanpa mengetahui arti dan dampak pembekuan bagi sepakbola Indonesia.

3. Bahwa langkah Menpora RI tersebut adalah sebuah langkah mundur bagi organisasi PSSI dan sepakbola itu sendiri.

4. Bahwa Menpora RI tidak berkonsultasi kepada KONI dan KOI sebagaimana dimaksud dalam poin-poin di atas.

5. Dengan alasan tersebut bahwa saudara Imam Nahrawi tidak qualified sebagai Menpora RI yang menaungi olahraga.

6. Meminta kepada Presiden RI dan Komisi X DPR RI untuk mengevaluasi kapabilitas saudara Imam Nahrawi dan segera menggantinya jauh hari sebelum pelaksanaan SEA Games 2015.

(ads/a2s)

Hide Ads