Bisa Apa Milan di San Paolo?

Jelang Napoli vs Milan

Bisa Apa Milan di San Paolo?

- Sepakbola
Sabtu, 02 Mei 2015 15:29 WIB
OLIVIER MORIN/AFP/Getty Images
Jakarta - AC Milan mendatangi Napoli setelah menelan dua kekalahan beruntun. Punya rekor buruk di laga away musim ini, Rossoneri (dan juga Filippo Inzaghi) bisa dalam masalah besar menghadapi Partenopei yang perkasa di kandang.

Dua kemenangan atas Cagliari dan Palermo sempat meninggikan keyakinan Milan kalau tiket ke kompetisi Eropa masih berpeluang didapat. Tapi setelah itu Rossoneri kembali pada inkonsistensi, cuma dapat dua hasil imbang dan dua kekalahan di empat laga terakhir.

Dua angka dari empat pertandingan membuat Milan makin jauh dari zona Eropa. Bukan itu saja, Milan juga terpuruk semakin dalam setelah di laga terakhirnya tunduk 1-3 di San Siro ketika menjamu Genoa.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Napoli yang akan dihadapi Milan pada Minggu (3/5/2015) malam waktu setempat jelas punya skuat yang lebih oke dibanding Genoa. Apalagi skuat besutan Rafael Benitez akan bermain di kandang sendiri, tempat di mana mereka cuma dua kali kalah di Serie A musim ini.

Milan meraih kemenangan 2-0 saat kedua tim bertemu di San Siro pada Desember lalu. Hasil laga tersebut menambah dominasi Milan atas Napoli di sepanjang sejarah pertemuan kedua klub, di mana Milan meraih 54 kemenangan dan Napoli mengumpulkan 36 kemenangan.

Tapi dalam beberapa musim terakhir Napoli jadi lawan yang sangat alot untuk bisa dikalahkan. Dalam tujuh pertemuan terakhir Milan baru meraih satu kemenangan.

Hal lain yang harus dikhawatirkan Milan ada rekor tandangnya yang sangat buruk. Riccardo Montolivo dkk cuma sekali menang dalam 12 laga terakhir di luar San Siro (D6 L5). Padahal Partenopei punya statistik oke di kandang dengan tidak terkalahkan dalam tujuh laga terakhir (W5 D2).

Di depan pendukungnya sendiri Napoli juga sangat tajam. Total 38 gol dibuat oleh Gonzalo Higuain cs dalam 15 laga kandang terakhirnya. Itu artinya per laga mereka rata-rata melesakkan 2,5 gol. Ini akan jadi masalah untuk Milan yang sudah kebobolan 24 kali dari 16 laga away.

Masalah Milan bertambah karena mereka dipastikan tidak akan bisa memainkan Jeremy Menez. Topskorer Milan itu dihukum larangan bertanding empat laga atas kartu merah dan umpatan pada wasit saat timnya dikalahkan Genoa.

Kembali kalah akan membuat Milan makin jauh dari zona Eropa. Bukan itu saja, masa depan Inzaghi di kursi pelatih Diavolo Rosso juga bakal sangat terancam.





(din/din)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads