PSSI Bakal Sanksi Arema Usai Insiden di Stadion Kanjuruhan

PSSI Bakal Sanksi Arema Usai Insiden di Stadion Kanjuruhan

Femi Diah - Sepakbola
Minggu, 07 Okt 2018 20:10 WIB
Foto: Ari Bowo Sucipto/Antara
Jakarta - PSSI akan memberikan sanksi kepada Arema FC dan panitia penyelenggara pertandingan di Stadion Kanjuruhan pada Sabtu. Imbas Aremania masuk lapangan.

Sejumlah insiden terjadi sepanjang laga antara Arema FC dengan Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan, Kepanjen, Malang, Jawa Timur, Sabtu (6/10). PSSI telah mendapatkan laporan terjadinya beberapa pelanggaran kode disiplin yang dilakukan suporter Arema, sehingga mengganggu pelaksanaan pertandingan.

"Pada laga ini, PSSI menurunkan tim pemantau yang melihat langsung terjadinya beberapa pelanggaran. Hasil laporan tim ini melengkapi laporan pengawas pertandingan dan akan menjadi refrensi sidang Komite Disiplin dalam menjatuhkan sanksinya. PSSI berkomitmen untuk menjaga dan mengawal penegakan hukum sepak bola," kata Wakil Ketua Umum PSSI, Joko Driyono, di Jakarta, Minggu (7/10), dalam situs resmi PSSI.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT




"Pasca penghentian sementara kompetisi, PSSI telah meminta operator liga dan klub untuk lebih memperhatikan prosedur penyelenggaraan pertandingan. Kami juga telah mengingatkan, untuk menjaga para suporter agar tidak bertindak dan membawa spanduk yang sifatnya rasis dan provokatif," kata Joko.

Laga Arema FC dan Persebaya berakhir dengan skor 1-0 untuk kemenangan tuan rumah. Namun, kemenangan ini tercoreng dengan ulah suporter yang meneriakan cacian hinaan dan rasis. Suporter juga menorobos masuk ke lapangan pada jeda istirahat babak pertama dan beberapa saat setelah babak kedua berakhir.

Laga Arema dengan Persebaya merupakan laga lanjutan pekan ke-24 Liga 1. Kompetisi Liga 1 sempat ditunda dan kembali digelar pada hari Jumat, sejak PSSI melalui rapat EXCO tanggal 25 September 2018, memutuskan penghentian kompetisi sementara.


(fem/mrp)

Hide Ads