Sepi, Bursa Transfer Musim Dingin di Premier League

Jakarta - Bursa transfer Januari di Premier League 2018/2019 berjalan lesu. Bahkan untuk pertama kalinya dalam tujuh tahun, nilai belanja Premier League turun.

Kelesuan transfer di Premier League terlihat di hari terakhir bursa. Ada total 12 kesepakatan yang terjalin di hari terakhir, dengan nilai transfer cuma 50 juta pound sterling.

Baca juga: Panas di Etihad: Manchester City Ditantang Arsenal

Dengan tambahan 50 juta pound di hari terakhir itu, nilai total transfer Premier League di bursa Januari adalah 180 juta pound. Angka ini diungkap oleh firma keuangan top, Deloitte.

Nilai belanja 180 juta pound sepanjang Januari tahun ini turun drastis dari tahun lalu, bahkan tak sampai separuhnya. Tahun lalu tim-tim Premier League total membelanjakan 430 juta pound, dengan 150 juta pound terjadi di hari penutupan saja.

Maka untuk pertama kalinya sejak 2012, Premier League mengalami penurunan nilai transfer di bursa transfer Januari. Pada 2012, angka transfer pemain adalah 60 juta pound lalu naik dua kali lipat di tahun berikutnya.

Pada 2014 dan 2015, ada stagnasi namun tak menurun, yakni di angka 130 juta pound. Berturut-turut di 2016-2018, nilainya naik dari 175 juta pound, 215 juta pound, dan 430 juta pound.

Baca juga: Jadwal Liga Inggris Pekan Ini

Secara keseluruhan, Premier League menghabiskan 1,38 miliar pound di bursa transfer musim ini. Jumlah ini menurun dari musim lalu, yang mana mencatatkan nilai jual-beli sampai 1,9 miliar pound.

Transfer Christian Pulisic menjadi yang termahal di bursa transfer Januari ini, di angka 58 juta pound. Lalu disusul Miguel Almiron (20 juta pound) dan Dominic Solanke (19 juta pound) di tiga besar.

Tottenham Hotspur sedikit banyak 'bertanggung jawab' atas penurunan nilai transfer di musim ini. The Lilywhites sama sekali tak melakukan pembelian baik di musim panas maupun di Januari.

Sementara itu, Liverpool, Manchester United, Everton, dan Southampton tak merekrut pemain sepanjang bursa Januari. (raw/rin)