Kasus dugaan mafia bola menyeret sejumlah pejabat PSSI. Termasuk Plt ketua Umum PSSI, Joko Driyono.
Selain itu, Satgas Anti Mafia Bola menetapkan 14 tersangka. Mereka dari berbagai kalangan, termasuk wasit, perangkat pertandingan, dan klub.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Itu sudah menjadi kewenangan Polri untuk menyelesaikan ini. Jadi, kalau saya ya, selesaikan sampai tuntas agar sepak bola kita benar-benar bersih," kata Jokowi di GOR Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Jumat (22/2/2019).
"Yang juara juga betul-betul juara. Agar jangan sampai kita sudah terlanjur 'wah' (euforia kemenangan), wah juara, juara, tapi ternyata? Ternyata banyak pengaturan skor. Itu yang saya kira dituntaskanlah sampai rampung," katanya.
Bagaimana dengan rencana Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI? Jokowi menyerahkannya kepada PSSI.
"Perkara nanti PSSI mau kongres, ya itu AD/ART silakan sesuai aturan FIFA dan AD/ART PSSI sendiri," kata Jokowi.
"Ya itu (ketua umum) urusannya PSSI lah," ujar mantan Gubernur DKI Jakarta itu.
Baca juga: Joko Driyono Menghitung Hari |