Ajakan one minute silence itu ditujukan untuk mengenang mendiang Choirul Huda, legenda Persela yang meninggal dunia dua tahun yang lalu. Aksi untuk mengenang Choirul Huda itu dilakukan pada menit ke-44 babak pertama atau tepat pada pukul 16.14 WIB saat Persela menjamu PSIS dalam lanjutan Liga 1, Jumat (18/10/2019).
Pada menit ke-44 pertandingan, MC pertandingan meminta semua yang hadir di Stadion Surajaya untuk berdiri. Saat itu juga, para pemain dari kedua kesebelasan menghentikan pertandingan dan mengheningkan cipta selama 1 menit untuk mengenang sang legenda Choirul Huda.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Yunan mengatakan menit ke-44 dipilih karena mengacu pada insiden yang menyebabkan Huda meninggal dua tahun lalu dalam laga Persela dengan Semen Padang FC. Choirul jatuh dan kesakitan di menit tersebut.
Husa dilarikan ke rumah sakit. Tapi, Kapten Persela itu akhirnya meninggal dunia di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Soegiri Lamongan.
"Persela mengajak semuanya untuk melakukan one minute silence saat pertandingan menit 44," kata Yunan.
Setelah berhenti selama kurang lebih satu menit untuk memberikan penghargaan kepada Choirul Huda, laga antara Persela melawan PSIS kembali dilanjutkan dan babak pertama berakhir dengan skor kacamata.
Baca juga: PSIS Waspadai Tiga Pemain Asing Persela |
(fem/fem)