Boyata tampil sebagai starter saat Belgia menang 4-1 dari Rusia di Kualifikasi Piala Eropa 2020. Ia bermain dengan mengenakan seragam bernomor punggung empat.
Semuanya berlangsung normal bagi bek Hertha Berlin ini hingga babak pertama usai. Saat jeda, ia membuat kesalahan unik dengan salah mengambil seragam bernomor 23 milik Batshuayi di ruang ganti.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Saltum! Boyata kok Pakai Jersey Batshuayi? |
Ia memasuki lapangan di babak kedua dengan mengenakan jersey yang salah. Boyata baru tersadar mengenakan seragam milik Batshuayi ketika laga memasuki menit ke-57 dan langsung mengganti dengan seragam miliknya.
Insiden ini ternyata berbuntut panjang. Belgia kini terancam sanksi dari UEFA.
Dikutip dari SkySports, Federasi Sepakbola Belgia didakwa melanggar peraturan pasal 43 (1) di ajang Kualifikasi Piala Eropa 2020. Peraturan tersebut menyatakan: Sebelum pertandingan setiap tim harus menunjukkan dengan relevan dalam formulir pertandingan yang berisi nomor punggung, nama lengkap, tanggal lahir (jika diperlukan), nama punggung dari 23 pemain dalam skuat.
Belgia sebelumnya juga telah mendapatkan denda akibat terlambat memasuki lapangan untuk kick-off di laga yang sama. Belum ada konfirmasi lebih lanjut terkait sanksi akibat kesalahan kostum dari Boyata ini.
Baca juga: De Bruyne: Piala Eropa 2020 Penuh Kepalsuan |
(pur/cas)