Guardiola: Emery Dipecat karena Hasil Jelek, Bukan Aksen Inggris yang Buruk

Guardiola: Emery Dipecat karena Hasil Jelek, Bukan Aksen Inggris yang Buruk

Randy Prasatya - Sepakbola
Minggu, 15 Des 2019 11:37 WIB
Unai Emery sempat diejek karena aksen Inggrisnya yang jelek. (Foto: Phil Noble/Reuters)
London - Berkembang kabar bahwa Unai Emery dipecat Arsenal kerana aksen bahasa Inggrisnya yang buruk. Pep Guardiola tak percaya dengan hal itu.

Emery dan Arsenal mengakhiri hubungan pekerjaan pada akhir November lalu, setelah Meriam London kalah dari Eintracht Frankfurt.

Selama 18 bulan membesut Arsenal, Emery melakoni 78 pertandingan di seluruh kompetisi. Rekornya adalah 43 kemenangan, 16 seri, dan 19 kalah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Ada kabar yang berkembang bahwa pemecatan Emery tak lepas dari aksen bahasa Inggrisnya buruk. Pemain Arsenal pada akhirnya kesulitan memahami apa yang disampaikan pelatih.

Emery bahkan menjadi objek ejekan di minggu-minggu terakhirnya di Emirates Stadium. Aksennya diejek selama wawancara pascapertandingan dan pelafalannya "Good Ebening" berubah menjadi tagar di media sosial.

"Saya tidak dapat menyangkal bahwa komunikasi itu penting, tetapi jika ia memenangkan lebih banyak pertandingan, komunikasinya akan terlihat sempurna," kata Guardiola seperti dikutip dari Daily Mail.

Guardiola dan Emery adalah pelatih yang sama-sama berasal dari Spanyol. Sebelum menjadi manajer Manchester City, Guardiola sempat kesusahan saat melatih klub Jerman, Bayern Munich.

"Tidak mudah berbicara dalam bahasa yang berbeda. Saya melakukannya di Jerman, tetapi ada banyak senjata lain dalam cara berkomunikasi; tangan, tubuh, emosi, dan gambar," sambungnya.

Sebelum dipecat Arsenal, Emery melakoni tujuh laga tanpa kemenangan. Dua di antaranya adalah kekalahan.


"Kemampuan Unai (untuk berbicara bahasa Inggris) bukan alasan dia meninggalkan Arsenal, tidak diragukan lagi. Itu terjadi karena dia tidak memenangkan pertandingan. Seorang manajer dianalisis secara berbeda, tergantung pada hasilnya meskipun itu adalah orang yang sama di sana," ungkap Guardiola.

"Jika Anda menang, orang akan mengatakan komunikasinya sempurna," mantan pelatih Barcelona itu menegaskan.

Arsenal melanjutkan perjalanannya di Liga Inggris pada Minggu (15/12/2019) malam. Meriam London diuji oleh Manchester City di Emirates Stadium.




Simak Video "Video 20 Menit yang Bikin Man City Sadar Lagi Main di Kandang Arsenal"
[Gambas:Video 20detik]

Hide Ads