Laga Semen Padang dengan Borneo FC, yang dilangsungkan di Stadion Agus Salim Padang, Selasa (17/12/2019), tak bisa lagi mengerek ke Liga 1 musim depan. Semen Padang sudah dipastikan terdegradasi dari Liga 1 pekan lalu.
Sudah menghabiskan 32 pertandingan, Semen Padang mengisi posisi buncit dengan nilai 31. Mereka hanya bisa membukukan tujuh kemenangan dan sepuluh kali seri sepanjang musim ini. Dengan menyisakan dua pertandingan dan berjarak sembilan poin dari Barito Putera yang ada di urutan ke-15, Semen Padang harus turun kasta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Eduardo menyadari timnya tak lagi kondusif. Tapi, dia meminta pemain Semen Padang memberikan tontonan yang sip kepada suporter di Stadion Haji Agus Salim. Dia berharap anak asuhnya memetik tiga poin.
"Tetap tiga poin," kata Eduardo kepada wartawan di Padang, Senin (16/12/2019).
"Laga sudah tidak menentukan apa-apa, tapi kita harus tetap semangat," dia menambahkan.
Para pemain juga mengaku akan tetap bermain seperti biasa, meskipun tim terdegradasi.
"Sama dengan pelatih, pemain juga ingin tiga poin. Sisa dua laga lagi yang harus kita akhiri dengan senang. Tentunya dengan kemenangan," kata Rendy Oscaria, penjaga gawang Semen Padang yang mendampingi Eduardo dalam konferensi pers itu.
Semen Padang terpaku di zona merah bersama Perseru Badak Lampung dan Kalteng Putra. Dengan dua laga tersisa, ketiga tim sudah tidak sanggup lagi mengejar posisi Persela Lamongan yang berada di batas terakhir posisi aman.
(fem/fem)