Raheem Sterling memang sudah tidak sabar untuk kembali merumput. Namun, pemain Manchester City itu juga tak mau kalau kembalinya sepakbola berisiko tinggi.
Premier League sudah ditangguhkan sejak 13 Maret karena pandemi virus corona. Selama dua bulan terakhir, para pemain menjalani latihan di rumah masing-masing.
Pemerintah Inggris belum lama ini memberi indikasi kalau kompetisi olahraga di Inggris bisa mulai lagi mulai 1 Juni. Namun pertandingan harus digelar secara tertutup alias tanpa penonton.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Premier League Bisa Bergulir Lagi pada Juni |
Soal kembalinya Premier League, Sterling mengaku perasaannya campur aduk. Meski sudah ingin main lagi, Sterling berharap Liga Inggris kembali jika memang aman untuk semua pihak.
"Momen ketika kita kembali harusnya jadi momen di mana bukan cuma untuk alasan sepakbola, aman atau tidak bagi kami pesepakbola, tapi juga seluruh staf medis, wasit," ujar Sterling di saluran Youtube-nya seperti dikutip Sky Sports.
"Saya tidak tahu bagaimana cara kerjanya, tapi saya merasa begitu rasa aman orang-orang dan para pemain dipastikan dan kesehatan diawasi, maka itulah waktu yang tepat untuk kembali."
"Kalau belum, saya... bagaimana, ya... bukan takut tapi hati-hati dan berpikir hal terburuk apa yang bisa terjadi. Di saat bersamaan, saya menantikannya dan benar-benar ingin kembali tapi semoga semua baik-baik saja ketika kami main lagi," katanya.
(nds/rin)