.webp)
Final Liga Champions musim ini batal dihelat di Istanbul, Turki, karena wabah virus Corona. Kota Madrid mengaku ingin ditunjuk menjadi penggantinya.
Hal itu diungkapkan langsung oleh Walikota Madrid, Jose Luis Martinez-Almeida. Menurutnya, hal itu akan memberikan citra bagus untuk Spanyol yang tengah memulihkan diri dari wabah COVID-19.
"Menggelar final Liga Champions sangatlah penting, terutama di saat seperti sekarang, dan hal itu akan menunjukkan kapabilitas kota Madrid untuk mengubah situasi sulit yang sudah kami alami dalam waktu singkat," kata Almeida kepada 13tv, dikutip Marca.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Hal itu akan jadi pesan bagi dunia bahwa kami tak pernah menyerah dan berhasil bangkit."
"Atas nama dewan kota, saya mendukung final Liga Champions musim ini digelar di Madrid. Kami memiliki keamanan yang memadai, infrastruktur yang baik, serta layanan publik yang mampu menyambut event ini," jelas politisi 45 tahun itu.
Peluang Madrid menjadi tuan rumah final Liga Champions musim ini sebetulnya relatif kecil. Sebab, Madrid baru saja menggelar final Liga Champions musim lalu, saat Liverpool mengalahkan Tottenham Hotspur 2-0 di Stadion Wanda Metropolitano.
Jika Madrid kembali ditunjuk, besar kemungkinan final akan kembali digelar di sana, mengingat stadion besar lainnya, Santiago Bernabeu, sedang direnovasi.
Diketahui, sepanjang sejarah Liga Champions, belum ada stadion ataupun kota yang menjadi lokasi final selama dua musim beruntun.
Selain Madrid, sebelumnya sudah muncul opsi untuk menggelar final di Frankfurt (Jerman) atau Lisbon (Portugal). UEFA akan membahas hal ini Rabu (17/6/2020).
(adp/krs)
