Sudah dikode-kode oleh Timo Werner, Liverpool ternyata tak mau melakukan pendekatan. Hal ini kembali disayangkan oleh mantan pemain 'Si Merah'.
Liverpool sempat diyakini jadi tujuan berikutnya Timo Werner. Penyerang RB Leipzig itu sudah menebar pujian untuk juara Liga Champions tersebut dan manajernya, Juergen Klopp.
Rumor bahkan sempat begitu kuat ketika Klopp dilaporkan melakukan panggilan video dengan pemain 24 tahun tersebut. Secara harga, transfer juga dinilai memungkinkan karena Werner 'cuma' punya klausul rilis sebesar 54 juta paun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Alih-alih menindaklanjuti, Liverpool diketahui malah membiarkan Werner didekati klub lain. Chelsea diyakini segera menuntaskan transfer pemain asal Jerman itu karena sudah mendapatkan kata setuju darinya.
Ada berbagai dugaan yang muncul terkait keputusan Liverpool melepaskan Werner begitu saja. Pertama adalah soal kesempatan bermain yang sulit dijanjikan, karena sudah ada trio Roberto Firmino, Sadio Mane, dan Mohamed Salah yang susah digantikan.
Selain itu persoalan ongkos, karena keuangan Liverpool turut terdampak pandemi. Ini belum bicara soal pembengkakan biaya karena tuntutan agen.
Tapi apapun itu, melewatkan penyerang muda potensial seharga 54 juta paun tetap jadi langkah yang disayangkan. Eks bek Liverpool Phil Thompson percaya Liverpool harus memperkuat diri mumpung masih di puncak, agar bisa terus mendominasi.
Thompson mengikuti jejak para mantan pemain Liverpool lainnya, seperti Jamie Redknapp dan Graeme Souness, yang menyayangkan keengganan manajemen membeli Werner.
"Saya rasa Anda harus selalu mencoba untuk meningkat. Ketika Anda menanjak, ketika Anda bermain baik, saat itulah Anda harus berusaha memperkuatnya," ujarnya kepada Sky Sports, seperti dikutip Metro.
"Saya akan senang melihatnya datang, tapi Liverpool belum melakukannya. Mereka melihat situasinya dan mungkin merasa biayanya terlalu besar."
"Timo Werner akan berpikir 'Mungkin saya tidak akan ke sana' dan mungkin Klopp berpikir 'Kami tak bisa memiliki seseorang dengan harga itu hanya untuk duduk di bangku cadangan'."
"Dia akan baik-baik saja selama tiga atau empat tahun (dalam situasi itu) dan saya akan mengambil risiko tersebut. Kalau dia ingin bergabung, saya rasa Anda harus meningkatkan tim Anda ketika sedang di puncak dan dia akan meningkatkan kualita kami," imbuh pria yang mengantarkan Liverpool memenangi tujuh titel Liga Inggris dan tiga trofi Piala Champions (sekarang Liga Champions) ini.
(raw/mrp)