Misi Spurs di Tanah Prancis Usai Akhiri Rentetan Tanpa Kemenangan

Jakarta - Tottenham Hotspur telah mengakhiri rentetan tujuh laga tanpa kemenangan. Spurs kini mengemban misi lain: menghidupkan lagi peluang lolos ke 16 besar Liga Champions.

Dua gol dari Harry Kane dalam rentang waktu 160 detik di menit-menit akhir membantu Spurs bangkit untuk menang 3-2 atas West Ham United, setelah tertinggal lebih dulu, pada akhir pekan lalu.

[Baca juga: Aksi 160 Detik Harry Kane]

Masuknya Son Heung-min di menit ke-72 menginspirasi kebangkitan Spurs. Kiriman bolanya di menit ke-89, yang gagal diantisipasi kiper lawan, sukses dimaksimalkan Kane. Son pula yang dilanggar lawan sehingga membuahkan penalti untuk kemudian dikonversi Kane di injury time.

Hasil itu membuat The Lilywhites kembali merasakan ada di kubu pemenang setelah melewati tujuh pertandingan sebelumnya dengan lima hasil seri dan dua kekalahan--termasuk masing-masing satu hasil seri dan kekalahan di Liga Champions.

Periode buruk itu sendiri sudah mengikis peluang lolos Spurs yang kini menempati posisi tiga klasemen Grup E dengan 4 poin, di bawah Bayer Leverkusen (6 poin) dan Monaco (8 poin), dan cuma unggul dua angka dari juru kunci CSKA Moskow.

Bagusnya, tentu saja, kemenangan teranyar Spurs itu datang di waktu yang sangat tepat mengingat tengah pekan ini skuat Mauricio Pochettino akan melawat ke markas Monaco, Rabu (23/11/2016) dinihari WIB. Tiga poin jadi harga mati demi menjaga asa lolos Spurs.

Sialnya, UEFA.com menyebut Spurs tidak memiliki catatan bagus di tanah Prancis (0 menang, 3 seri, 1 kalah), walaupun secara keseluruhan memiliki hasil 4 kali menang, 3 kali seri, dan 2 kali kalah ketika menghadapi klub-klub Prancis.

(krs/raw)