Belum ada lagi tim Inggris yang berhasil menjejak final Liga Champions sejak kali terakhir 2011/2012 silam. Kala itu Chelsea tampil sebagai juara.
Sejak saat itu, final jadi milik tim-tim dari Spanyol, Jerman, dan Italia. Spanyol dominan dengan lima wakil di laga puncak, diikuti Jerman dengan tiga wakil, dan Italia satu wakil.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Arsenal sementara memuncaki Grup A dan akan menentukan posisi kala menjamu Paris Saint-Germain, salah satu tim unggulan, Kamis (24/11/2016) dinihari WIB nanti. Sementara City di Grup C tengah bersaing dengan Barcelona, dengan sebelumnya bisa mengalahkan anak-anak Catalan 3-1 di Etihad Stadum.
"Saya merasakan itu. Man City menang melawan Barcelona, kami punya kesempatan menunjukkan itu melawan PSG," kata Wenger dikutip Standard.
"Di mana pun Anda pergi, perbedaan di Liga Champions adalah semua tim bermain secara terbuka. Di Premier League, meski Anda punya 80 persen penguasaan bola, Anda masih bisa kalah."
"Tekanan di laga-laga Premier League sekarang ini masif," imbuhnya.
Sementara itu Leicester City juga masih punya potensi mengejutkan tim-tim besar. Mereka sudah memastikan diri jadi juara Grup G dan belum terkalahkan sejauh ini. (raw/nds)











































