Gembiranya Sevilla Bungkam MU yang Sedang Membaik

Gembiranya Sevilla Bungkam MU yang Sedang Membaik

Rifqi Ardita Widianto - Sepakbola
Senin, 17 Agu 2020 06:45 WIB
COLOGNE, GERMANY - AUGUST 16: Julen Lopetegui, Head Coach of Sevilla FC celebrates after the UEFA Europa League Semi Final between Sevilla and Manchester United at RheinEnergieStadion on August 16, 2020 in Cologne, Germany. (Photo by Martin Meissner/Pool via Getty Images)
Sevilla melangkah ke final Liga Europa. (Foto: Getty Images/Pool)
Jakarta -

Mengalahkan Manchester United menghadirkan kepuasan tersendiri buat Sevilla. Apalagi MU belakangan sedang membaik.

Sevilla menghentikan langkah MU di semifinal Liga Europa berkat kemenangan 2-1 di RheinEnergie Stadion, Senin (17/8/2020) dini hari WIB. Tim besutan Julen Lopetegui itu tertinggal lebih dulu akibat penalti Bruno Fernandes di menit kesembilan.

Suso lantas menyamakan skor pada menit ke-26, disusul gol penentu kemenangan dari Luuk de Jong pada menit ke-78. Sevilla pun menjejak final keenamnya dalam sejarah Liga Europa/Piala UEFA.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lopetegui tak menampik timnya kepayahan melawan 'Setan Merah'. Nyatanya MU memang mendominasi dan menebar banyak ancaman: melepaskan 20 tembakan dengan tujuh yang on target.

Sementara Sevilla hanya mencatatkan sembilan percobaan, cuma tiga yang mengarah ke gawang. Namun penyelesaian akhir jadi pembeda di pertandingan kali ini, dengan MU banyak membuang kans bagus di depan gawang.

ADVERTISEMENT

Menyingkirkan MU di momen ini jadi sesuatu yang dinikmati betul oleh Lopetegui. Sebab tim besutan Ole Gunnar Solskjaer itu sedang menanjak sejak Januari lalu dengan sempat tak terkalahkan di 19 pertandingan (14 menang, 5 imbang).

Sebagai catatan, MU baru dua kali kalah dalam 25 pertandingan sejak akhir Januari lalu. Satu-satunya kekalahan lain adalah dari Chelsea di semifinal Piala FA.

"Kami sangat senang dan puas bisa mencapai final. Kami sudah mengalahkan sebuah tim yang fantastis, tak diragukan lagi tim United terbaik dalam beberapa tahun terakhir," kata Lopetegui dikutip BBC.

"Kami kepayahan terutama di babak kedua, tapi menunjukkan kebesaran tekad. Kami merasa final itu sesuatu yang memungkinkan. Kami banyak berlari dan tampil lebih baik lagi."

"Kami sangat senang bisa berada di final, sangat senang buat para suporter. Masa-masa belakangan ini sudah sulit, jadi senang bisa menghadirkan kegembiraan buat orang-orang. Kami antusias untuk tampil di final dan memenanginya," sambungnya.




(raw/adp)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads