Old Trafford Sedang Jadi Mimpi Buruk Man United

Old Trafford Sedang Jadi Mimpi Buruk Man United

Lucas Aditya - Sepakbola
Kamis, 03 Des 2020 10:00 WIB
MANCHESTER, ENGLAND - DECEMBER 02: Marquinhos of Paris Saint-Germain scores their sides second goal past David De Gea of Manchester United during the UEFA Champions League Group H stage match between Manchester United and Paris Saint-Germain at Old Trafford on December 02, 2020 in Manchester, England. Sporting stadiums around the UK remain under strict restrictions due to the Coronavirus Pandemic as Government social distancing laws prohibit fans inside venues resulting in games being played behind closed doors. (Photo by Laurence Griffiths/Getty Images)
Old Trafford sedang menjadi teater mimpi buruk Manchester United. (Foto: Getty Images/Laurence Griffiths)
Jakarta -

Manchester United menelan kekalahan saat menjamu Paris Saint-Germain di laga Liga Champions. Old Trafford sedang menjadi teater mimpi buruk untuk Setan Merah.

Dalam matchday 5 Liga Champions 2020/2021, MU menelan kekalahan 1-3 dari Les Parisiens. Babak pertama MU vs PSG selesai 1-1. Neymar mencetak gol di menit keenam, disamakan oleh Marcus Rashford pada menit ke-32.

Ada satu kartu merah yang diterima tim tuan rumah pada menit ke-70. Fred mendapatkan kartu kuning kedua karena melanggar Ander Herrera.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Semenit sebelumnya, PSG mencetak gol pada menit ke-69. Marquinhos yang mencatatkan namanya di papan skor. Selepas bermain dengan 10 orang, MU kebobolan gol lagi pada menit ke-90, Neymar mencatatkan gol kedua.

Dengan kekalahan ini, MU sudah menelan 4 kekalahan dalam 8 laga di semua ajang di musim ini. Dalam catatan Opta, itu sudah lebih dari pencapaian mereka dalam 28 pertandingan sebelumnya di Old Trafford.

ADVERTISEMENT

Eks pemain Chelsea dan Blackburn Rovers, Chris Sutton, menilai bahwa MU kini menyusahkan diri sendiri. Skenarionya disebut sebagai mimpi buruk.

"Sekarang, ini menjadi skenario mimpi buruk untuk Manchester United. mereka ingin menyelesaikan pekerjaan malam ini. Mereka mempunyai banyak peluang di babak kedua, tapi saya akan kembali ke keputusan besar itu tak menarik Fred. Saya pikir itu merugikan United," kata Sutton di BBC.

"PSG melihat pertandingan dengan baik, tapi itu saat United bermain dengan 10 orang. United mempunyai peluang emas di babak kedua, mereka tak mampu memanfaatkan itu lantas anda merasa bahwa PSG selalu bisa menciptakan peluang dan sekarang United mempunyai banyak pekerjaan yang harus diselesaikan," kata dia lagi.




(cas/yna)

Hide Ads