Chelsea Vs Porto: Meski Unggul, The Blues Mau Main Kayak Biasa

Chelsea Vs Porto: Meski Unggul, The Blues Mau Main Kayak Biasa

Rifqi Ardita Widianto - Sepakbola
Selasa, 13 Apr 2021 09:50 WIB
Chelseas Mason Mount scores his sides opening goal during the Champions League, first leg, quarterfinal soccer match between FC Porto and Chelsea at the Ramon Sanchez-Pizjuan stadium in Seville, Spain, Wednesday, April 7, 2021. (AP Photo/Angel Fernandez)
Chelsea menjamu Porto dengan modal unggul 2-0. (Foto: AP/Angel Fernandez)
Jakarta -

Chelsea tak mau cuma bergantung penuh pada hasil leg pertama perempatfinal kontra Porto. The Blues tak akan mengubah cara bermain dan tetap mengejar kemenangan.

Chelsea akan menghadapi Porto di Ramon Sanchez Pizjuan, Rabu (14/4/2021) dini hari WIB, pada leg kedua perempatfinal Liga Champions. Klub wakil Inggris tersebut dalam posisi di atas angin karena modal kemenangan 2-0 dari leg pertama.

Artinya hasil imbang atau bahkan kekalahan 0-1 belum akan cukup untuk menghentikan Chelsea. Meski demikian, ini bukan alasan buat Timo Werner dkk main aman.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Manajer Chelsea Thomas Tuchel khawatir mengubah pendekatan permainan justru akan membuat timnya lebih rentan, termasuk secara mental. Sedikit tekanan berpotensi membuat para pemain hilang ketenangan.

"Kami tak menghadapi pertandingan seperti itu. Penting untuk bermain sebaik mungkin lagi. Dalam hal beradaptasi terhadap hasil, situasinya lebih mudah buat Porto karena mereka tahu apa yang harus dilakukan untuk lolos," katanya dikutip Guardian.

ADVERTISEMENT

"Kalau kami mulai menyesuaikan diri, kami bisa saja kehilangan ketenangan begitu saja. Apa artinya? Bahwa kalah 0-1 saja sudah cukup? Memetik hasil imbang itu bagus, atau lebih baik lagi menang 1-0. Kenapa kami harus datang ke pertandingan dengan pemikiran semacam ini?"

"Inilah tantangannya, agar tidak kehilangan kendali. Lupakan hasilnya, kami harus unjuk performa. Kalau kami tidak unjuk gigi, Anda tak bisa mengharapkan haisl apapun. Kami harus tanpa beban pikiran apapun agar bisa bereaksi terhadap situasi-situasi di lapangan," imbuh Thomas Tuchel.




(raw/raw)

Hide Ads