Tahu tidak kalau Thomas Tuchel mengenakan sebuah sepatu hadiah, yang ternyata bertuah buat Chelsea, di malam final Liga Champions lalu? Ini kisahnya.
Tuchel, yang mulai menangani Chelsea sejak bulan Januari lalu untuk menggantikan Frank Lampard, baru saja meraih trofi pertamanya dengan klub London itu usai menjuarai Liga Champions.
![]() |
Pada pertandingan final Liga Champions di Porto akhir pekan lalu, the Blues meraih kemenangan 1-0 atas sesama tim Inggris Manchester City. Kai Havertz mencetak gol tunggal dalam laga tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam sebuah momen perayaan di ruang ganti Chelsea, pemain seperti Reece James dan Jorginho sempat terlihat mengangkat-angkat sepatu Thomas Tuchel. Sepatu itu diangkat ke udara bagaikan tengah dielu-elukan.
Nah, terungkap kemudian kalau sepatu ini punya kisah tersendiri. Ada alasan mengapa Tuchel mengenakan sepatu pabrikan Prancis Hoka One One, alih-alih sepatu Nike yang biasa dipakainya saat laga -- terkait kerja sama Chelsea dengan pabrikan itu.
Dikisahkan, sepatu Hoka One One yang dipakai Tuchel saat itu rupanya merupakan hadiah dari Nasser Al-Khelaifi, presiden klub raksasa Prancis Paris Saint-Germain yang musim lalu dibawanya ke final Liga Champions dan kalah 0-1 dari Bayern Munich.
"Aku mendapatkan sepatu itu di Paris dan aku berjanji akan memakainya ketika ketika kami mencapai final Liga Champions," katanya seperti dilansir SportBible.
"Sepatu itu adalah hadiah dari presiden di PSG dan aku sempat janji ke stafku akan memakainya di final. Tapi saat itu aku tidak memakai sepatu tersebut dan kami (PSG) akhirnya kalah)."
"Hari ini aku memakai sepatu itu dan kami (Chelsea) juara," tutur Thomas Tuchel.