Pembatalan laga Tottenham Hotspur vs Rennes di Europa Conference League kabarnya dilakukan Spurs secara sepihak. Rennes masih ingin memainkan duel tersebut tepat waktu.
Sebelumnya, Tottenham mengumumkan bahwa laga melawan Rennes harus ditunda. Manajer Spurs, Antonio Conte mengatakan sebanyak 13 orang di dalam skuad, 8 di antaranya pemain, diketahui dinyatakan positif COVID-19.
"Kami bisa mengonfirmasi bahwa pertandingan Grup G kami di UEFA Conference League melawan Rennes tidak akan digelar besok (Kamis, 9 Desember jam 8 malam waktu Inggris) setelah beberapa kasus positif COVID-19 di klub," demikian bunyi pernyataan Tottenham di situs resminya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun Rennes, lewat pengumuman resmi juga, menyatakan belum ada keputusan resmi dari UEFA terkait pembatalan tersebut. Tim asal Prancis itu menyatakan pembatalan dilakukan Tottenham secara sepihak.
Dalam pernyataan Rennes juga tertulis Tottenham enggan menyebut secara resmi jumlah pemain yang terdampak COVID-19, padahal laga masih bisa dilanjutkan jika ada 13 pemain non-kiper plus satu kiper yang tersedia. Apalagi Rennes sudah tiba di London.
Sejauh ini, UEFA belum memberikan pernyataan tegas terkait laga ini, apakah masih dilanjutkan seusai jadwal atau diundur. Di situs resmi mereka, jadwal Tottenham vs Rennes sejauh ini masih terpajang.
Conte sebelumnya sudah menyatakan kekhawatiran kalau misalnya Tottenham terpaksa tetap bertanding meski dengan skuad seadanya. Sebab dirinya masih diminta mempersiapkan skuad.
"Ini tidak tepat untuk semua orang, karena kami punya kontak dengan keluarga kami ketika pulang ke rumah," ujar Conte, dikutip Sky Sports.
Rennes (11 poin) sudah dipastikan lolos ke babak 16 besar Conference League, sedangkan Tottenham (7 poin) masih bersaing dengan Vitesse Arnhem yang memiliki poin sama untuk mengunci tiket ke playoff 16 besar dan nantinya menghadapi salah satu dari 8 tim 'buangan' dari Liga Europa.
(adp/cas)