.webp)
Chelsea harus membalas kekalahan 1-3 dari Real Madrid, pada leg kedua perempatfinal Liga Champions. Manajer Thomas Tuchel menganggapnya mustahil terwujud.
Chelsea akan bertandang ke Santiago Bernabeu, Madrid, Spanyol, Rabu (13/4/2022) dini hari WIB, pada leg kedua perempatfinal Liga Champions. The Blues dalam kondisi tertinggal jelang laga itu.
Pada leg pertama, Chelsea dihajar 1-3 oleh Real Madrid. Tiga gol Los Blancos diborong Karim Benzema, yang cuma dibalas sekali oleh Kai Havertz.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Chelsea masih punya peluang untuk bisa berbalik lolos ke semifinal. Si Biru harus menang dengan defisit tiga gol atas Madrid pada leg kedua.
Namun, situasi itu dianggap terlalu sulit oleh Tuchel. Manajer Chelsea itu menilai tak mudah bisa menang banyak gol atas Real Madrid,, apalagi bermain di markas sang lawan.
"Ini adalah salah satu tantangan terbesar untuk tampil di Bernabeu. Bahkan, lebih sulit jika Anda harus mendapatkan hasil tertentu, jika perlu menang minimal dua gol atau lebih banyak, mungkin selisih tiga gol, itu membuatnya hampir mustahil dan sangat, sangat sulit, tetapi tetap saja itu sulit. Tapi itu layak untuk dicoba," kata Tuchel di sesi konferensi pers sebelum keberangkatan ke Spanyol, seperti dilansir ESPN.
"Ini tahap di mana Anda harus bisa tampil lebih. Kami perlu tampil lebih baik. Ini tidak mudah, tetapi pada saat yang sama, ini pengalaman besar untuk dipelajari, dan mungkin pengalaman untuk diambil dan berkinerja lebih baik."
Baca juga: Tuchel: Puasa Pengaruhi Performa Kante |
"Selalu diperbolehkan untuk bermimpi, dan terkadang penting untuk membayangkan sesuatu dan memimpikannya. Tetapi, itu tidak akan mengalihkan fokus dari fakta kami harus mewujudkannya, dan kami harus siap besok," jelasnya.
Menatap laga nanti, Chelsea bermodalkan kemenangan 6-0 atas Southampton akhir pekan lalu. Bisa bikin banyak gol ke gawang Real Madrid, Chelsea?
(yna/krs)
