.webp)
Xavi Hernandez mengomentari kegagalan Barcelona lolos ke 16 besar Liga Champions. Menurutnya, Los Cules berada di grup tersulit.
Laju Barcelona di Liga Champions 2022/2023 terhenti di fase grup. Blaugrana mengunci posisi ketiga Grup C pada matchday kelima pekan lalu.
Barcelona tumbang dari Bayern Munich 0-3 di Camp Nou, sementara Inter Milan menang atas Viktoria Plzen. Hasil tersebut membuat Pedri cs mengantongi 4 poin dari 5 laga, terpaut 6 angka dari Nerrazzuri di atasnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Alhasil, Barcelona dipastikan jeblos ke Liga Europa setelah perolehan poin mereka tak bisa dikejar Viktoria Plzen (0 poin). Ini menjadi kali kedua secara beruntun Los Cules turun kasta ke 'Liga Malam Jumat'.
Xavi Hernandez mengakui timnya banyak melakukan kesalahan, hingga tersingkir dari Liga Champions. Terlebih, Barcelona berada di grup tangguh bersama Bayern Munich dan Inter Milan.
Hal itu diungkapkan Xavi jelang pertandingan pamungkas Grup C antara Viktoria Plzen vs Barcelona. Meski hasil laga tak lagi menentukan, Xavi tetap ingin timnya bermain maksimal.
"Ini bukan masalah sikap. Itu adalah kesalahan kami, kedewasaan sepakbola, mengetahui cara bersaing dengan lebih baik, menghadapi kompetisi dengan lebih percaya... ini adalah proses," kata Xavi, dilansir dari Marca.
Baca juga: Xavi: Barcelona Bermain dengan Rasa Cemas |
"Tahun lalu kami merasa tidak bermain baik dan saya pikir itu adalah kesalahan. Grup ini kuat dan kami tidak memenuhi tugas. Tapi kami telah bersaing dan itulah mengapa saya optimis," sambungnya.
"Saya akan memberikan 200 persen. Saya ingin memainkan semua pertandingan, itu adalah kesempatan untuk bermain, demi kemenangan... Semua orang ingin itu dan ini memotivasi saya sebagai pelatih. Kami suka bermain sepakbola," Xavi Hernandez mengungkapkan.
(bay/mrp)
