Pelatih PSG: Juventus Memble karena...

ADVERTISEMENT

Pelatih PSG: Juventus Memble karena...

Okdwitya Karina Sari - Sepakbola
Rabu, 02 Nov 2022 16:20 WIB
Juventus Brazilian defender Danilo looks on during the UEFA Champions League 1st round day 5, Group H football match between SL Benfica and Juventus at the Luz stadium in Lisbon on October 25, 2022. (Photo by PATRICIA DE MELO MOREIRA / AFP) (Photo by PATRICIA DE MELO MOREIRA/AFP via Getty Images)
Juventus memble karena banyak pemain topnya absen sejak awal musim. (Foto: AFP via Getty Images/PATRICIA DE MELO MOREIRA)
Paris -

Paris Saint-Germain berambisi menjuarai Grup H saat menyambangi Juventus. Pelatih PSG Christophe Galtier menganalisis laju buruk Bianconeri di musim ini.

PSG akan menantang Juventus di Allianz Stadium pada matchday 6 Liga Champions, Kamis (3/11/2022) dinihari WIB. Les Parisiens memenangi pertemuan pertama kedua tim di Parc des Princes dengan skor 2-1 pada September lalu.

PSG sedang on fire usai belum terkalahkan di seluruh kompetisi 2022/2023, termasuk menang beruntun di empat pertandingan terakhirnya. Untuk menjadi juara grup, Lionel Messi dkk mesti melebihi hasil Benfica yang, di pertandingan lainnya, bertandang ke Maccabi Haifa.

Di sisi lain, Juventus mesti meraih hasil optimal untuk lolos ke playoff Liga Europa. Si Nyonya Besar sedang tidak baik-baik saja setelah cuma meraih lima kemenangan dalam 13 pertandingan terakhirnya di semua ajang.

Galtier menilai hasil mengecewakan Juventus di musim ini disebabkan karena kekuarangan pemain top. Sejak awal musim ini Juve silih berganti diterpa badai cedera yang menimpa Federico Chiesa, Paul Pogba, Mattia De Sciglio, Angel Di Maria, Bremer, Leandro Paredes, dan terakhir Dusan Vlahovic.

"Juventus kurang sukses karena mereka tim pillihan pertama tidak pernah ada," ungkap Galtier dilansir Stats Perform. "Ketika anda memiliki pemain-pemain kelas dunia seperti Paul Pogba atau Federico Chiesa absen, anda dengan cepat melemah."

"Bahkan dengan temperamen dan gairah, anda butuh para pemain yang punya pengalaman dan kelas internasional. Juventus selama musim ini kehilangan pemain-pemain terbaik mereka."

(rin/krs)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT