Lilies mengungkapkan keyakinan itu di sala-sela acara kampanye #KontingenKebaikan, yang digagas Danone-AQUA, bersama Panitia Penyelenggara Asian Games 2018 (INASGOC) di Jakarta Convention Centre (JCC), Senayan, pada Rabu (25/7/2018).
Dalam acara tersebut, Lilies yang merupakan perebut medali pertama untuk Indonesia di Olimpiade Seoul ini memprediksi pepanah-pepanah Indonesia mampu berbicara banyak di level Asia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jika melihat perfoma atlet sekarang dari nomor compound dan recurve kemungkinan untuk mendapat medali emas bisa. Kita punya Riau Ega Agatha Salsabila dan Diananda Choirunisa di nomor recurve, dan Prima Wisnu Wardhana dan Dellie Threesyadinda di nomor compound," kata Lilies.
"Tinggal mereka disemangati dan didukung untuk satu persennya maju. Sebab, saya lihat mereka ini sudah 99 persen," ucap dia.
"Kendala atlet kita itu biasanya pada rasa percaya dirinya yang kurang. Terkadang skor yang didapatkan bisa tinggi, bisa rendah. Artinya, aduan-aduan skor saat final tak setinggi saat kualifikasi, itu yang kadang membuat mental anak-anak turun."
Lilies juga mengungkapkan lawan terberat cabang panahan saat ini masih didominasi oleh Korea Selatan. Baik untuk sektor putra maupun putri.
"Korea masih berat, tapi yang tidak tersuda justru datang dari Myanmar dan China juga sulit. Untuk pecahan Uni Soviet masih merata ya," tuturnya.
(mcy/rin)