UFC membuka tahun 2021 dengan laga yang seru. Sebuah rematch Dustin Poirier vs Conor McGregor, yang menjanjikan pertarungan brutal!
Duel UFC 257 antara Dustin Poirier vs Conor McGregor akan digelar pada 23 Januari 2021 di Fight Island, Abu Dhabi. Keduanya bertarung di kelas lightweight.
Sementara ini dalam kelas tersebut, Dustin Poirier menempati peringkat kedua. Sedangkan Conor McGregor, ada di peringkat keempat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Keduanya tentu ingin memperbaiki posisi di kelas lightweight. Selain itu, tentu duel tersebut bakal membuka lembaran peta persaingan baru di kelas ringan UFC setelah pensiunnya Khabib Nurmagomedov.
Duel Dustin Poirier vs Conor McGregor kali ini merupakan rematch. Sebab keduanya, pernah bertarung pada tahun 2014 silam di kelas featherweight.
Kala itu, keduanya sudah panas di sesi jumpa pers. McGregor dengan mulut besarnya mengecap Poirer adalah lawan yang mudah dikalahkan karena tidak ada tenaganya di dalam octagon.
Poirer tak mau kalah, menyebut McGregor cuma bisa bercuap-cuap saja di depan media.
Baik Dustin Poirier dan Conor McGregor, keduanya merupakan petarung tipe stand up. Menariknya, dua-duanya juga bergaya southpaw.
Dalam laga pertama mereka, McGregor langsung mengambil ritme. Tendangan high kick dan memutarnya mengawali ronde.
Keduanya lantas jual beli serangan di pertarungan atas. 'The Notorious' langsung menutup pertarungan dengan cepat kala baru memasuki menit kedua!
Pukulan hook kirinya menghantam bagian belakang telinga Dustin Poirier. Poirier lantas terjatuh yang selanjutnya Conor McGregor bertubi-tubi melakukan pukulan hammer ke kepala Poirier.
Wasit Herb Dean menghentikan pertarungan. McGregor menang TKO!
Cuplikan pertarungannya bisa disaksikan di video berikut ini. detikSport ingatkan, olahraga MMA ini dilakukan oleh para profesional dan dilarang coba-coba melakukannya!
Setelah enam tahun dari laga tersebut, baik Dustin Poirier dan Conor McGregor makin cemerlang di UFC. Poirier mampu meraih sabuk juara interm kelas ringan.
Sedangkan Conor McGregor, mampu meraih sabuk di dua kelas berbeda yakni kelas bulu dan kelas ringan. Bahkan, McGregor pernah merasakan kemenangan di tiga kelas berbeda (featherweight, lightweight, dan welterweigh).
Maka kini, bakal sebrutal apa pertarungan keduanya nanti?
(aff/krs)