.webp)
Satu 'Tim Indonesia' meraih hasil yang memuaskan di Moto2 Emilia Romagna 2021. Satu rider menembus 10 besar meski start dari baris belakang.
Saat balapan di Misano World Circuit Marco Simoncelli, Misano, San Marino, Minggu (24/10/2021), San Lowes yang menjadi pemenang Moto2. Dia melahap 25 lap dengan catatan waktu 40 menit 25,180 detik.
Rider tim Gresini, Fabio Di Giannantonio, yang start dari posisi ke-10, mampu melesat 12 tingkat. Mencatatkan waktu 40 menit 41,048 detik, dia finis di posisi kedelapan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Diggia mengaku sangat puas dengan hasil akhir balapan kali ini. Rider tim yang didukung oleh Federal Oil itu menyesalkan hasil kualifikasi yang kurang maksimal.
"Saya sangat senang dengan performa secara keseluruhan, apalagi dengan hasilnya. Hari ini kami benar-benar kompetitif dan kami harus menjaga semangat ini untuk sisa balapan terakhir," kata Diggia dalam rilis yang diterima detikSport.
"Malangnya, hasil hari ini dikompromikan oleh akhir pekan yang menantang, tetapi kami harus melakukannya dengan baik dan dalam beberapa hal kami berhasil melakukannya."
"Itu adalah emosi yang besar untuk melakukan putaran di trek dengan Luca, Nicolo dan Loris. Kali ini adalah penghormatan yang luar biasa untuk Fausto Gresini," kata dia menambahkan.
Rider Gresini lainnya, Nicolo Bulega harus puas finis di posisi ke-18. Sementara itu, duo Pertamina Mandalika SAG, Thomas Luthi ada di posisi ke-14 dan Bo Bendsneyder menempati posisi ke-12.
Bos Federal Oil, Hasril Arsyad, memberikan apresiasi atas pencapaian pembalap Federal Oil Gresini Moto2 yang berhasil finis di sirkuit Misano.
"Diggia mampu membalap dengan hati dengan finis posisi delapan dan mendapat 8 poin tambahan di balapan kali ini, penting untuk mempertahankan posisi klasemen saat ini," ujar Hasril Arsyad.
"Dua pekan mendatang, (7/11), balapan akan berlangsung di sirkuit Algarve, Portugal. Kami harapkan Diggia dan Bulega bisa memaksimalkan sisa dua seri musim Moto2 dengan bangkit lagi meraih tambahan poin di klasemen pembalap," kata Hasril Arsyad menambahkan.
(cas/mrp)
