Adrian Mattheis tak sabar untuk mencicipi kerasnya ring ONE Championship lagi. Petarung dari tiga negara ini jadi target Adrian. Siapa saja?
Adrian sudah lama absen dari ring ONE Championship sejak terakhir tanding pada 2019. Laga terakhirnya itu berakhir kurang manis setelah dikalahkan kompatriotnya Stefer Rahardian.
Setelah itu, Adrian kesulitan mendapat jam terbang lagi di ONE Championship, terutama saat pandemi Covid-19 muncul Maret tahun lalu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Oleh karenanya, Adrian banyak menghabiskan waktu di Indonesia untuk mengasah ilmu beladirinya. Maka wajar jika dia merindukan lagi tampil di ONE Championship.
Menyongsong musim 2022, Adrian mengaku tak sabar untuk segera bertarung lagi. Petarung strawweight asal Jepang atau Afrika Selatan jadi target Adrian untuk ditumbangkan.
Dari Jepang, ada Ryuto Sawada sementara dari Afsel ada Bokang Masunyane.
"Akan menyenangkan jika saya bisa bertemu dengannya," kata Adrian tentang bintang Jepang Ryuto Sawada dalam rilis kepada detikSport.
"Dia seorang grappler, sementara saya banyak menyerang. Saya menyukai pertukaran serangan. Saya akan membawanya untuk betarung dengan kaki. Jika dia menjatuhkan saya, saya akan segera berdiri lagi. Yang bisa saya katakan adalah, saya akan menjatuhkannya (menang)."
"Dia (Bokang) berbahaya di kaki dan di ground. (Petarung) yang lengkap. Jika saya menghadapinya, saya akan berusaha keras untuk mempersiapkan pertarungan ini. Saya harus meningkatkan keterampilan gulat saya, karena dia juga pegulat yang baik. Dia pendek tapi berbahaya seperti saat dia mengalahkan Rene (Catalan) dengan KO."
Adrian merasa pertarungan yang lebih berbahaya adalah melawan Bokang Masunyane yang berperingkat kedua di Divisi Strawweight tersebut, ketimbang Sawada. Lalu juga ada dua target lainnya yakni mantan Dunia ONE Strawweight asal Brasil Alex Silva yang ada di posisi keempat serta peringkat ketiga Hiroba Hinowa.
Oleh karenanya, Adrian Mattheis bakal berlatih keras agar selalu siap kapanpun dipanggil naik ring ONE Championship.
"Saya siap untuk memasuki Circle lagi, itu akan luar biasa," kata Adrian.
"Saya harap saya bisa lebih aktif lagi tahun depan, tetapi saya hanya akan mengikuti rencana Tuhan. Di pihak saya, saya (akan) terus berlatih dan mengasah kemampuan saya, jadi saya akan siap kapan pun ONE memanggil saya. Saya telah meningkatkan keterampilan menyerang, kebugaran, daya tahan, dan segalanya yang dibutuhkan untuk menjadi lebih baik lagi," tutupnya.