Masukkan kata pencarian minimal 3 karakter
Searching.. Please Wait
    Gear

    'Senjata' Baru Rizky Ridho untuk Mematikan Lawan

    Tim Detikcom - detikSport
    Rizky Ridho Ramadhani punya senjata baru untuk mematikan lawan (dok.Ortuseight) Rizky Ridho Ramadhani punya senjata baru untuk mematikan lawan (dok.Ortuseight)
    Jakarta -

    Rizky Ridho lagi naik daun karena performa apiknya bersama Timnas Indonesia. Salah satu elemen penting yang menopang penampilannya adalah sepatu.

    Ridho jadi andalan di lini belakang Indonesia yang dilatih Shin Tae-yong. Keberhasilan Indonesia lolos ke Piala Asia 2023 tak lepas dari peran Ridho mengatasi lini serang lawan.

    Dia selalu jadi starter pada tiga pertandingan fase grup menghadapi Kuwait, Yordania, dan Nepal. Wajar jika gawang Indonesia cuma kebobolan dua gol. Performa mantap Ridho ini tak lepas dari perlengkapan yang dipakai, terutama sepatu.

    Ya, Ridho sebagai Brand Ambassador sepatu Ortuseight, menggunakan produk terbaru bernama Catalyst Meister. Sepatu ini merupakan produk pertama yang menggunakan material full kulit kanguru. Di seri-seri Catalyst sebelumnya, Ortuseight menggunakan bahan kulit hanya di beberapa titik, yakni bagian depan sepatu dengan kombinasi material microfiber.

    Oleh karenanya dengan seluruh lapisan sepatu berbahan kulit kanguru, maka Ridho bisa lebih nyaman dan tak khawatir untuk bermain agresif. Menurutnya sepatu ini sangat ringan, empuk dan tidak licin karena pull-nya tinggi,

    "Sebelumnya (sepatu lain) butuh penyesuaian normal seperti sepatu-sepatu baru pada umumnya, kalau yang ini langsung saya pakai tidak masalah," ujar Ridho dalam rilis kepada detikSport.

    "Semua pemain (bola) mungkin bisa nyoba dan merasakan bedanya seperti yang saya rasakan," lanjut pemain bernama lengkap Rizky Ridho Ramadhani itu.

    Wajar jika Catalyst Meister membuat Ridho nyaman karena waktu pembuatannya berkisar delapan bulan, mulai dari proses ide hingga produksi. Hal unik lain pada sepatu ini adalah terdapatnya quote bahasa latin di sisi sepatu, Hoe Non Pereo Habebo Fortior Me yang jika diartikan secara general yaitu "What does not kill us will make us stronger".

    Sementara yang ditonjolkan Ortuseight pada seri Catalyst Meister ini terdapat pada bagian upper dimana disematkannya teknologi QuickFit yang terdapat di dalam sepatu dengan material pelapis dalam super lembut, bertujuan agar fitting sepatu pas dan langsung mengikuti bentuk kaki pemakai

    Sepatu pun akan terasa langsung nyaman ketika digunakan, bahkan pada pemakaian pertama tanpa butuh penyesuaian terlebih dahulu. Ortuseight juga meng-infused teknologi Ort-Knit, yaitu material rajutan yang lentur dan lembut untuk memberikan kelenturan yang menyesuaikan bentuk kaki. Ort-Knit juga memberikan kenyamanan karena memiliki ventilasi untuk menciptakan sirkulasi udara yang baik.

    Teknologi Ort-Knit pada bagian upper Catalyst Meister dipadukan dengan teknologi OrtTrex, dimana Ort-TreX adalah system pul/stud pada outsole yang dirancang secara khusus dan ditempatkan dengan seksama serta sistematis untuk memberikan traksi dan respon kepada pemakainya agar dapat bermanuver dengan cepat.

    Sementara OrtSpine di outsole merupakan teknologi yang terletak pada bagian tengah outsole berfungsi untuk menjaga kekuatan dan bentuk dari outsole tersebut, sehingga tetap kuat namun fleksibel untuk menopang beban pemain yang memakainya. Ada pula OrtShox pada bagian sockliner di mana OrtShox adalah insole yang didesain sedemikian rupa dengan teknologi 3D molded untuk memberikan kenyamanan dan grip maksimal pada telapak kaki agar pemain dapat memberikan gerakan spontan yang tidak terduga.

    Lalu, apa kelebihan teknologi kulit kanguru pada sepatu ini? Sifat dan bentuknya dapat memberikan kenyamanan pada saat pemain melakukan perlawanan, contohnya seperti saat menendang bola, energi dapat didistribusikan secara merata di sekitar area benturan atau tumbukan.

    Selain itu pemakainya juga akan mengalami sensasi berbeda saat menguasai bola, di mana kulit kanguru ini membuat kulit kaki pemain serta bola seakan bersentuhan langsung.

    Bek Timnas Indonesia dan Persebaya Surabaya Rizky Ridho memakai sepatu Ortuseight terbaru, Catalyst MeisterBek Timnas Indonesia dan Persebaya Surabaya Rizky Ridho memakai sepatu Ortuseight terbaru, Catalyst Meister Foto: dok.Ortuseight

    "Begitu banyak pemain profesional yang lebih menyukai kulit kanguru daripada kulit sintetis, terbukti dari banyaknya pemain top yang disponsori oleh merek besar melakukan kolaborasi ketika sepatu yang diusung menggunakan bahan tersebut. Diketahui pula bahwa bahan utama baju balap contohnya, banyak menggunakan material kangaroo leather. Produsen racing suit unggulan menggunakan material utama K-Lea (Kangaroo Leather) karena kekuatan, elastisitas dan tekstur kulit kanguru yang memiliki kekuatan tinggi namun fleksibel," jelas Teguh Sarwoko selaku Product Development Manager Ortuseight dalam rilis kepada detikSport.

    "Hal ini dinilai lebih memudahkan para desainer untuk membuat pola baju balap. Bahan baku ini juga tidak mudah robek karena pada irisan tertipisnya masih memiliki kelenturan dan kekuatan hingga 60% dibanding kulit sapi yang mencapai 4%. Namun dengan segala kelebihannya, material K-Lea yang tersertifikasi juga kami pertimbangkan berulang kali karena harganya sangat tinggi di pasaran," sambungnya.

    Nah, untuk mendapatkan sepatu Catalyst Meister ini, Anda harus merogoh kocek cukup dalam, yakni Rp 1.199.000 dan tersedia dalam warna White/Platinum di Official Store Ortuseight serta Official Distribution Channel Ortuseight di seluruh kota di Indonesia.

    Anda pun harus buru-buru karena sepatu ini cuma diproduksi terbatas, 888 pasang, karena angka tersebut merupakan bagian dari Brand Ortus-Eight. Diharapkan para pemakainya juga akan mendapatkan kebaikan dan keberuntungan tanpa henti.

    (mrp/yna)
    Kontak Informasi Detikcom
    Redaksi: redaksi[at]detik.com
    Media Partner: promosi[at]detik.com
    Iklan: sales[at]detik.com
    More About the Game