Mola TV mengaku salah dan meminta maaf atas siaran Euro 2020 yang bermasalah semalam. Mereka pun memberikan ganti rugi kepada pelanggan setianya.
Gangguan itu terjadi saat laga Grup D Piala Eropa 2020 Inggris vs Kroasia di Wembley, Minggu (13/6/2021) malam WIB. Ada banyak pelanggan Mola TV yang tak bisa mengakses pertandingan tersebut.
Beberapa upaya sudah dicoba oleh para pelanggan tapi tetap gagal hingga pertandingan berakhir untuk kemenangan Inggris 1-0. Bahkan tak cuma di perangkat Mola Polytron Streaming dan aplikasi di ponsel pintar, akses menuju Mola TV dari jalur TV berbayar lainnya juga bermasalah.
Alhasil, Mola TV jadi sasaran amuk warganet yang merasa sudah dirugikan. Warganet yang tak puas terus membombardir akun Instagram Mola TV dan bahkan ada yang rela menonton lewat streaming ilegal.
Melihat keluhan pelanggannya yang sudah memuncak, Mola TV akhirnya memberikan permintaan maaf atas gangguan yang terjadi. Sebagai kompensasi kepada pelanggan, Mola TV pun memberikan ganti rugi atau kompensasi.
Ganti rugi diberikan kepada para pelanggan yang membeli paket Euro Unlimited sebelum Minggu (13/6/2021) pukul pukul 22.00 WIB kemarin. Mereka bisa menyaksikan tayangan Liga Inggris 2021/2022 dan ribuan tayangan Mola lainnya tanpa biaya tambahan selama tiga bulan ke depan.
Baca juga: Jadwal Grup E Piala Eropa 2020 Malam Ini |
Untuk Informasi lebih lanjut bisa ditanyakan konsumen lewat akun resmi mereka.
"Benefit tambahan ini akan diberikan secara otomatis dan langsung bisa digunakan untuk menyaksikan semua tayangan English Premier League musim depan tanpa biaya tambahan. Informasi lebih lanjut akan kami komunikasikan melalui akun resmi kami di @mola.sport," ujar akun instagram @mola.sport
"Atas kesabaran Anda kami ucapkan terima kasih, dan selamat menyaksikan."
Postingan pengumuman soal ganti rugi ini mendapatkan 8.567 like dan sepertinya kompensasi ini cukup memuaskan pelanggan Mola TV yang sempat kecewa.
"Nah, gitu donk, mantab," kata @fram***
"Alhamdulillah, gitu dong," sahut @dwiri***
"Min, alangkah lebih baiknya 1 tahun," celetuk @maulana***
(mrp/rin)