Tidak ada lagi Mason Greenwood dalam FIFA 22. Sosoknya dihapus dari game sepakbola populer itu setelah ditangkap polisi atas kasus penganiayaan.
Greenwood menjadi sensasi karena unggahan foto dan video Harriet Robson akhir pekan lalu. Pemain Manchester United itu diduga melakukan kekerasan kepada perempuan yang notabene kekasihnya tersebut.
Dalam unggahan tersebut, Harriet menunjukkan luka-luka memar hingga mulut berdarah akibat dihajar Greenwood. Dia bahkan dipaksa melakukan hubungan seksual oleh Greenwood dalam rekaman percakapan suara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mason Greenwood ditangkap polisi tak lama setelah unggahan foto dan video Harriet viral di media sosial. Pemain 20 tahun tersebut juga dibekukan statusnya oleh Manchester United.
Rekan-rekan setim Greenwood di Man United kabarnya sudah tak lagi mengikutinya di media sosial. Mulai dari David De Gea, Edinson Cavani, Paul Pogba, Alex Telles, hingga Marcus Rashford.
Man United menarik penjualan merchandise Greenwood dari laman resminya. Nike selaku sponsor pribadi Greenwood turut menangguhkan kerja sama dengan pemain Timnas Inggris tersebut.
Penolakan kepada Greenwood tidak berhenti sampai di situ. Greenwood juga dihapus dari pembaruan game FIFA 22 oleh EA Sports, Selasa (1/2/2022).
Menukil laporan TalkSPORT, Greenwood tidak lagi muncul dalam mode offline, kick-off, serta mode karier FIFA 22. Meski begitu, item Ultimate Team milik Greenwood masih aktif.
Hilangnya Mason Greenwood dalam game FIFA 22 berlaku untuk seluruh konsol permainan. Mulai dari versi komputer pribadi (PC), PlayStation, hingga Xbox.