Kisah Sedih Ronaldo dan Georgina, Sukses Ketika sang Ayah Tiada

Cristiano Ronaldo dan Georgina Rodriguez, sepasang kekasih ini sama-sama punya kisah sedih. Mereka mulai sukses, ketika sang ayah telah tiada.

Dalam serial Netflix, Soy Georgina, Georgina Rodriguez mengungkap kisah kehidupannya. Bukan hanya ketika sudah jadi pasangan Cristiano Ronaldo, tapi ketika merintis karier dari nol.

Georgina dan Ronaldo (Getty Images)

Georgina Rodriguez punya darah campuran Spanyol dari ibu dan Argentina dari sang ayah. Pertemuannya dengan Cristiano Ronaldo di tahun 2016, ketika dirinya yang bekerja di Gucci tidak sengaja terlihat oleh Cristiano Ronaldo.

"Saya melihat pria tampan, saya tidak berani melihatnya lama-lama dan itu pun saya masuk kerja ketika menggantikan teman," terang Georgina.

"Saya di sini, Georgina di sana. Ketika melihatnya, 'klik' ada suatu perasaan. Dan akhirnya, saya dan Georgina memang punya banyak kemiripan," terang Ronaldo.

Dinilai, salah satu kemiripan mereka berdua adalah suatu kisah suram. Keduanya menapaki tangga kesuksesan, ketika sang ayah telah berpulang.

Ayah Georgina Rodriguez, Jorge Rodriguez meninggal di tahun 2019 lalu. Itu ketika, Georgina masih bekerja di Gucci dan tak lama, dirinya menjadi superstar setelah hubungannya dengan Cristiano Ronaldo.

"Saya memulai hidup dengan tidak mudah, saya berasal dari kota kecil di Spanyol, Jaca. Barulah ke Madrid untuk tinggal di apartemen kecil dan bekerja di butik-butik terkenal," ungkapnya.

"Ketika saya sudah mulai sukses, ayah saya telah tiada. Dia begitu dekat dengan saya dan dia menjadi sosok yang saya kagumi," lirihnya.

Georgina Rodriguez selanjutnya menjadi model internasional. Dirinya kerap melakukan pemotretan dan mengikuti festival-festival besar di dunia.

Sayangnya, sang ayah, Jorge tidak bisa melihat Georgina yang sukses. Itulah yang membuatnya selalu merasa sedih.

"Ingin rasanya, saya jalan-jalan ke restoran mewah atau pergi ke tempat-tempat indah bersama ayah dan ibu," katanya sambil menitikan air mata.

Ibu Georgina, Ana Maria meninggal di tahun 2011 karena kecelakaan mobil.

(Halaman selanjutnya, Cristiano Ronaldo yang sukses ketika sang ayah tiada)

Cristiano Ronaldo juga mengalami hal yang sama seperti yang Georgina Rodriguez. Ronaldo mulai sukses, saat ayahnya, Jose Dinis Aveiro meninggal dunia.

Jose meninggal di tahun 2005, ketika Ronaldo berusia 20 tahun dan memasuki tahun kedua di Manchester United. Ronaldo begitu terpukul ketika mengetahui sang ayah telah tiada

Baca juga: Saat Georgina Cemas Baju Super Seksi Bikin Ronaldo Gak Fokus Tanding

Jose Dinis Aveiro meninggal di usia 52 tahun. Jose meninggal karena kecanduan alkohol, yang membuat Cristiano Ronaldo jadi sangat benci minum-minuman tersebut.

"Ayah saya adalah seorang pemabuk dan saya jarang berbicara dengan normal kepadanya. Dia berwatak keras," ungkap Ronaldo seperti dilansir dari The Sun.

Meski begitu, rasa sayang Jose ke Ronaldo begitu besar. Jose yang merupakan mantan tentara, mendorong Ronaldo dengan keras agar mampu jadi pemain sepakbola.

Bahkan, Jose begitu senang ketika dapat kabar Ronaldo diterima di tim akademi Sporting. Jose sampai keliling desanya di Madeira, teriak kegirangan.

Foto mendiang ayah Cristiano Ronaldo (tengah) yang dipajang dirumahnya (Instagram/cristiano)

Baca juga: Georgina dari Mata Turun ke Hati Ronaldo: Papasan, Terbayang-bayang

Terlepas dari apapun itu, Cristiano Ronaldo sangat mencintai ayahnya. Ronaldo mengaku sedih ketika menerima penghargaan dan memenangkan titel, tapi sang ayah tidak melihatnya.

"Ketika saya meraih banyak juara dan jadi nomor satu, dia tidak ada di sini," ujar Ronaldo.

Cristiano Ronaldo dan Georgina Rodriguez kini membangun keluarga kecilnya. Mereka punya para buah hati yaitu Cristiano Ronaldo Jr, Alana, Mateo, dan Eva.

Cristiano Ronaldo dan keluarganya (Instagram georginagio)