Pelaksana tugas (Plt) Sekjen, Yunus Nusi, resmi ditetapkan sebagai Sekjen PSSI. Keputusan diambil selang beberapa hari menuju Kongres Tahunan PSSI.
Yunus telah satu tahun lebih menjadi Plt Sekjen PSSI setelah Ratu Tisha Destria mundur. Lamanya Yunus menjabat sebagai Plt sempat banyak menuai kritik, terlebih karena beliau menjabat sebagai Komite Eksekutif (Exco) dan Ketua Asprov PSSI Kalimantan Timur.
Rapat Exco PSSI, Selasa (25/5/2021), akhirnya memutuskan bahwa Yunus tidak lagi menjadi Plt. Pria kelahiran Gorontalo itu sudah diangkat sebagai Sekjen PSSI secara definitif.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rapat berlangsung secara virtual. Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, memimpin jalannya rapat dengan diikuti 13 dari total 15 Exco PSSI.
"Keputusan rapat Exco hari ini menetapkan pak Yunus Nusi sebagai Sekjen PSSI secara definitif dan beliau juga langsung mengundurkan diri sebagai anggota Exco PSSI dan Ketua Asprov PSSI Kaltim," kata Iriawan seperti dikutip dari situs resmi PSSI.
"Kami melihat pak Yunus Nusi orang yang tepat untuk menjadi Sekjen PSSI saat ini. Selama menjadi Plt Sekjen satu tahun ini, saya dan teman-teman di Exco sudah melihat kinerja beliau. Tadi seluruh anggota Exco juga setuju dengan keputusan ini," sambungnya.
Tugas terdekat yang harus dijalankan Yunus setelah menjadi Sekjen PSSI adalah menggelar Kongres PSSI. Rencananya agenda tahunan ini berlangsung di Hotel Raffles, Jakarta Selatan, Sabtu (29/5/2021).
"Agenda pada Kongres nanti sudah disetujui rapat Exco tadi, seperti laporan kegiatan serta keuangan PSSI 2020, program PSSI 2021, usulan agenda kongres dari anggota PSSI, pengesahan anggota, dan lain-lain," Iriawan menjelaskan.
(ran/adp)