.webp)
Persijap Jepara menggelar launching jelang tampil di Super League 2025/2026. Laskar Kalinyamat juga mengukur diri dengan uji coba kontra Persipura Jayapura.
Launching digelar di Stadion Gelora Bumi Kartini, Jepara, Sabtu (26/7/2025). Sembilan pemain asing baru juga diperkenalkan di hadapan ribuan penonton di stadion.
Setelah sesi launching, acara dilanjutkan dengan laga uji coba melawan peserta Championship Persipura Jayapura. Delapan dari sembilan pemain asing langsung dicoba dalam pertandingan, hanya Najeeb Yakubu yang tidak tampil karena belum lama bergabung.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Adapun laga ini berakhir dengan skor imbang 0-0. Kedua tim gagal memaksimalkan peluang-peluang yang mereka dapatkan.
Pelatih Persijap Mario Lemos mengakui timnya masih jauh dari kata siap untuk berkompetisi di Super League. Masih banyak pekerjaan rumah yang harus dibenahi sebelum tim turun ke Super League.
Baca juga: LIB Rebranding Jadi ILeague |
"Tim ini baru, tim pelatih baru. Seharusnya kami bisa bermain lebih cepat. Kami ingin setiap main di Jepara, tim harus bertarung dan mentalitas kuat. Harus menjadi lawan yang sulit dihadapi," kata Mario Lemos soal hasil uji coba timnya.
"Penyusunan skuad sudah hampir selesai, hanya Yakubu yang baru datang beberapa hari lalu. Kami harus berbenah sebelum lawan PSM," ujarnya menambahkan.
Pemain Persijap Fikron Afriyanto bertekad untuk memberikan kebanggaan buat warga Jepara. Ia ingin Jepara bisa harum di ranah sepakbola Indonesia.
"Saya sebagai putra daerah harus kerja keras untuk mendapatkan hasil pertaningan yang baik. Kami fokus melawan PSM dulu. Insyaallah kami bisa menjadi lebih kuat lagi," ucap Fikron.
"Secara keseluruhan tim sudah dibentuk oleh Coach Mario. Sejauh ini kami sudah dua kali uji coba melawan PSBS Biak dan Persipura yang hasilnya sama-sama imbang. Ini juga menjadi tolak ukur buat tim kita," ucap Manajer Persijap Egat Sacawijaya.
"Ini menjadi bahan evaluasi sebelum turun ke liga. Ini kami baru pertama kali masuk ke kompetisi tertinggi. Kami tidak muluk-muluk, minimal bisa bertahan saja," katanya lagi.
(mro/ran)
