Hojbjerg Ngotot Main dengan Kaki Kayak Gini, Mourinho Geleng-geleng

Hojbjerg Ngotot Main dengan Kaki Kayak Gini, Mourinho Geleng-geleng

Kris Fathoni W - Sepakbola
Rabu, 06 Jan 2021 13:35 WIB
LONDON, ENGLAND - JANUARY 05: Jose Mourinho, Manager of Tottenham Hotspur talks to Pierre-Emile Hoejbjerg of Tottenham Hotspur as he leaves the pitch with an injury during the Carabao Cup Semi Final between Tottenham Hotspur and Brentford at Tottenham Hotspur Stadium on January 05, 2021 in London, England. (Photo by Clive Rose/Getty Images)
Hojbjerg Ngotot Main dengan Kaki Kayak Gini, Mourinho Geleng-geleng. Foto: Getty Images/Clive Rose
Jakarta -

Jose Mourinho turun tangan usai Pierre-Emile Hojbjerg masih saja ingin main untuk Tottenham Hotspur sekalipun kakinya sudah berdarah-darah.

Tottenham Hotspur memastikan lolos ke final Piala Liga Inggris atau EFL Cup, yang juga disebut Carabao Cup demi kepentingan sponsor, berkat kemenangan 2-0 atas Brentford di babak semifinal, Rabu (6/1).

Selain kedua gol yang lahir, salah satu insiden dalam pertandingan tersebut adalah terjangan pemain Brentford Josh Dasilva ke arah kaki Pierre-Emile Hojbjerg, penggawa Spurs. Tekel tersebut membuat kaki Pierre-Emile Hojbjerg sampai terlihat berdarah-darah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ADVERTISEMENT




Insiden ini awalnya luput dari perhatian wasit Mike Dean. Tapi setelah mencermati lebih lanjut layar VAR, si pengadil lapangan memberikan kartu merah langsung buat Josh Dasilva di menit ke-84. Ketika itu Spurs sudah unggul dua gol.

Yang menarik, Pierre-Emile Hojbjerg sempat terlihat ngotot ingin tetap bermain dengan kondisi kaki berdarah-darah. Ia tak mau ditarik keluar karena merasa masih bisa tampil.

Hal itu membuat Jose Mourinho sampai 'memagari' pemain bersangkutan, yang sudah tampak terpincang-pincang, untuk membujuknya menjalani perawatan. Mourinho terlihat merangkulkan tangan di tubuh pemainnya itu, seraya terlihat menggelengkan kepala. Barulah Hojbjerg menurut dan langsung masuk terowongan menuju ruang ganti.




Tekel dari Josh Dasilva ke Pierre-Emile Hojbjerg itu sendiri juga sempat bikin Jose Mourinho meradang. Tapi dalam wawancara usai laga, yang dikutip Football.London, The Experienced One tampak sudah lebih tenang.

"Sudah pasti itu tekel buruk karena ia mengeluarkan banyak darah dan pelindung lututnya sampai rusak. Begitulah sepakbola. Dasilva adalah seorang pemain muda yang bagus di tengah antusiasme main yang sedang menggelegak jadi tak ada yang bisa disalahkan. Mike Dean membuat membuat keputusan memakai VAR jadi semuanya sudah tepat."

"Pierre mengalami luka goresan yang besar, tapi ia sempat tidak mau aku menggantikannya dengan (Japhet) Tanganga di lima menit akhir. Aku pikir ia sudah akan baik-baik saja untuk akhir pekan," ucap Jose Mourinho menyoal cedera Hojbjerg.

(krs/cas)

Hide Ads