Selama ini Bruno Fernandes selalu jadi pemain andalan Manchester United. Eks striker MU Louis Saha memperingatkan Fernandes jelang bergulirnya musim 2021/2022.
Sejak digaet MU dari Sporting Lisbon pada musim dingin 2019, pemain bintang Portugal itu langsung 'meledak'. Selama 1,5 musim berkostum Setan Merah, Fernandes telah membuat 40 gol dan 25 assist dalam 80 penampilan di seluruh kompetisi.
Kontribusi cemerlang Fernandes memang belum dapat menghadirkan trofi juara untuk MU. Namun, the Red Devils bisa mengharapkan masa depan yang cerah setelah kerap kali melakukan pembelian keliru setelah era Sir Alex Ferguson.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bruno Fernandes kini akan menatap musim baru yang ditandai dengan duel MU vs Leeds United di pekan pertama Premier League, Sabtu (14/8/2021). Saha percaya, ekspektasi yang semakin meningkat plus penjagaan lawan yang lebih ketat akan membuat musim ini cukup tricky bagi Fernandes.
"Musim ini juga akan sangat berat karena ekspektasi semua orang akan dia akan sangat tinggi," Saha mengatakan kepada GentingBet, yang dikutip Mirror. "Apa yang sudah dia lakukan itu luar biasa dan akan sulit bagi dia untuk mencapai level seperti itu lagi - untuk dua musim."
"Yang pertama, orang-orang sekarang tahu apa yang bisa dia lakukan dan sebagai hasilnya, mereka akan membuat permainannya menjadi sangat sulit."
Baca juga: Maguire: Sudah Waktunya MU Juara |
Untuk itu ketergantungan MU pada Fernandes mesti dihentikan. Fernandes tidak seharusnya menanggung beban itu sendirian.
"Bebannya mesti dibagi. United akan butuh belajar bermain lebih baik sebagai sebuah tim. Para pemain seperti Sancho, Rashford, Martial harus berkontribusi. Tidak bisa lagi seperti musim lalu dengan ketergantungan berlebihan kepada Fernandes untuk mencetak seluruh golnya," sambung Saha.
"Man United mesti berbagi beban di antara tim dan hal itu akan membantu Fernandes untuk tampil lebih baik," simpul dia.
(rin/krs)