Piala FA: Chelsea Cabut Permintaan Laga Tertutup Melawan Middlesbrough

Chelsea menarik permintaan agar laga perempatfinal Piala FA melawan Middlesbrough digelar tanpa penonton. Upaya lain tengah ditempuh agar suporter The Blues bisa hadir lebih banyak di pertandingan tersebut.

Sebelumnya, Chelsea mengajukan permintaan kepada Federasi Sepakbola Inggris (FA) agar laga Middlesbrough vs Chelsea di Stadion Riverside, Minggu (20/3/2022) dini hari WIB dimainkan secara tertutup, dengan alasan 'keadilan untuk kedua tim'.

Hal ini disebabkan Chelsea tak bisa menjual habis jatah tiket sebanyak sekitar 4.620 lembar yang dialokasikan untuk mereka. Baru 600-an tiket yang laku, dan Chelsea tak bisa lagi menjual sisanya, imbas sanksi yang keburu dijatuhkan kepada klub.

Oleh sebab itu, Chelsea merasa pertandingan tanpa penonton adalah opsi terbaik dari sisi olahraga, sehingga mereka tak dirugikan. Namun Middlesbrough mengecam keras 'permintaan aneh' tersebut.

Menurut The Boro, itu adalah sanksi yang harus ditelan oleh Chelsea sendiri, dan mereka tak ada hubungannya dengan hal itu. Bahkan suporter Chelsea juga ada yang mengkritisi langkah tersebut. Belakangan, Chelsea akhirnya menarik permintaan tersebut.

"Setelah melalui pembicaraan dengan FA, Chelsea memutuskan untuk mencabut permintaan tersebut," bunyi pernyataan FA, dikutip oleh BBC.

"FA terus berdiskusi dengan Chelsea, otoritas Premier League, dan juga Pemerintah Inggris untuk mencari solusi agar suporter Chelsea bisa hadir ke stadion dan suporter tim tamu bisa datang ke Stamford Bridge, sementara sanksi yang diberikan tetap bergulir."

Pemerintah Inggris sebetulnya terbuka dengan permintaan Chelsea agar bisa melonggarkan sanksi, menghadirkan lebih banyak suporter di tengah larangan menjual tiket, namun saat ini masih mencari formula yang tepat untuk mengaplikasikannya.

Hal ini agar Chelsea tetap tak mendapat pemasukan, mengingat The Blues dimiliki oleh perorangan (Roman Abramovich) yang sedang dibekukan asetnya oleh negara.