Eks pemain Liverpool Dietmar Hamann mengkritik pedas Thiago Alcantara. Menurut dia, Thiago adalah pemain overrated alias dinilai terlalu tinggi.
Gelandang Spanyol itu bergabung dengan Liverpool dari Bayern Munich pada musim panas 2020. Di musim pertamanya, Thiago dirundung cedera sehingga hanya membuat 30 penampilan dan menyumbang satu gol di seluruh kompetisi. Meski demikian, Thiago ikut membantu the Reds finis tiga besar di Premier League.
Musim kedua Thiago di Liverpool lebih bersinar. Mantan penggawa Barcelona tersebut membuat 39 penampilan dengan sumbangan dua gol dan lima assist di semua ajang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penampilan Thiago mengantar si Merah berpeluang memenangi quadruple, sebelum akhirnya menggondol dua trofi domestik: Piala Liga dan Piala FA 2021/2022, serta finis runner-up Premier League dan Liga Champions.
Tidak bisa dipungkiri, Thiago Alcantara banyak dianggap sebagai salah satu gelandang terbaik di generasinya. Akan tetapi, Hamann tidak puas dengan penampilan Thiago. Pemain yang juga pernah memperkuat Bayern itu meyakini Thiago kurang berguna saat Liverpool tidak menguasai bola.
"Menurut pendapat saya, the Reds perlu memodernkan tim sedikit, terutama di lini tengah," tulis Hamaan dalam kolomnya di Sky Sport. "Saya tidak memahami dengan gembar-gembor tentang Thiago. Bagi saya dia itu salah satu pemain paling overrated di sepakbola Eropa."
"Ketika banyakhal berjalan dengan baik dan anda memiliki penguasaan bola yang besar dia itu pemain yang bagus, tapi ketika di momen-momen krusial anda tidak melihat dia. Kalau anda membutuhkan seseorang untuk menetapkan tekanan, maka dia tidak melakukannya. "
"[Naby] Keita juga mengecewakan, [Jordan] Henderson itu seorang pekerja. Mereka butuh pemain yang bisa membuat perbedaan dan memberikan tim sesuatu yang lebih," simpul Hamann mengulas pemain-pemain tengah Liverpool, termasuk Thiago Alcantara.
(rin/cas)