AC Milan + Zlatan Ibrahimovic = Scudetto?

AC Milan + Zlatan Ibrahimovic = Scudetto?

Adhi Prasetya - Sepakbola
Selasa, 24 Nov 2020 05:00 WIB
NAPLES, ITALY - NOVEMBER 22: Zlatan Ibrahimovic of A.C. Milan celebrates after scoring their teams second goal during the Serie A match between SSC Napoli and AC Milan at Stadio San Paolo on November 22, 2020 in Naples, Italy. Sporting stadiums around Italy remain under strict restrictions due to the Coronavirus Pandemic as Government social distancing laws prohibit fans inside venues resulting in games being played behind closed doors. (Photo by Francesco Pecoraro/Getty Images)
Ibrahimovic terus membantu Milan meraih kemenangan. Foto: Getty Images/Francesco Pecoraro

Apa yang dilakukan Zlatan Ibrahimovic pun memudahkan kerja pelatih Stefano Pioli. Perlahan, hasilnya mulai terlihat, terutama setelah Juni, di saat Liga Italia kembali bergulir di tengah pandemi virus Corona.

Musim lalu, AC Milan berhasil mengamankan tiket lolos ke Liga Europa seusai memenangi 9 dari 12 laga terakhir Liga Italia. Tren positif itu berlanjut di musim ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hingga pekan kedelapan Serie A, Milan masih di puncak klasemen dengan 20 poin, hasil dari 6 kemenangan dan dua kali imbang. Ibrahimovic pun menjadi top scorer sementara dengan 10 gol, termasuk dua gol saat mengalahkan Napoli, Senin (23/11/2020) dini hari WIB.

ADVERTISEMENT
NAPLES, ITALY - NOVEMBER 22: Zlatan Ibrahimovic of A.C. Milan (2L) celebrates with teammates Davide Calabria (L), Alexis Saelemaekers and Franck Kessie of A.C. Milan after scoring their team's second goal during the Serie A match between SSC Napoli and AC Milan at Stadio San Paolo on November 22, 2020 in Naples, Italy. Sporting stadiums around Italy remain under strict restrictions due to the Coronavirus Pandemic as Government social distancing laws prohibit fans inside venues resulting in games being played behind closed doors. (Photo by Francesco Pecoraro/Getty Images)Kini, Ibrahimovic bermain dengan para youngster yang sedang naik daun. Foto: Getty Images/Francesco Pecoraro

Apakah kehadiran Ibrahimovic membuat Milan begitu bergantung padanya? Tidak juga. Sejak masuk di Januari lalu, total ia baru absen di delapan laga. Namun Milan belum pernah kalah saat Ibrahimovic berhalangan tampil.

Khusus di musim ini saja, ada 4 laga yang dilewatkan Ibrahimovic karena terinfeksi virus Corona. Milan berhasil memenangi semuanya, termasuk laga playoff Liga Europa melawan Rio Ave, yang berakhir lewat adu penalti.

Tanpa Ibrahimovic, Milan tak lantas menurun. Mereka terus maju. Kehadiran pria 39 tahun itu justru semakin menambah semangat rekan setimnya.

"Di setiap pertandingan, dia (Ibrahimovic) menunjukkan bahwa dia pemain hebat. Kami mencoba untuk berusaha sebaik mungkin, selama latihan dia selalu meminta kami untuk mempunyai profesionalisme yang tinggi untuk menaikkan level kami," kata gelandang Rossoneri, Ismael Bennacer, kepada Milan TV.

Perjalanan masih panjang. Milan masih harus bertarung di tiga kompetisi. Ketahanan fisik Ibrahimovic dan para pemain Milan yang lain pun diuji jadwal yang padat. Belum lagi virus Corona yang masih menghantui.

Menarik menanti, apakah Ibrahimovic bisa terus memompa semangat anak-anak muda Milan hingga pengujung musim, dan bisakah Rossoneri konsisten di jalur kemenangan.


(adp/pur)

Hide Ads