Presiden Barcelona Josep Maria Bartomeu enggan menanggapi kritik Lionel Messi. Bartomeu tak mau mengibarkan bendera perang dengan kapten Barcelona itu.
Beberapa waktu lalu, Messi sempat mengungkapkan niatnya untuk meninggalkan Barcelona. Pemain asal Argentina itu ingin kontraknya yang habis pada tahun depan diakhiri lebih cepat.
Namun, Barcelona bersikukuh tak mau melepas Messi. Barcelona berpegang pada fakta bahwa Messi masih terikat kontrak sampai 2021 dengan klausul rilis senilai 700 juta euro.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Satu-satunya cara agar Messi bisa pergi dengan cuma-cuma adalah dengan membawa persoalan ini ke meja hijau. Namun, Messi pada akhirnya memutuskan untuk bertahan karena tak mau hubungannya dengan Barcelona selesai di pengadilan.
"Saya tidak mau berkonflik dengannya," ujar Josep Maria Bartomeu kepada TV3 seperti dilansir Sport.
"Dia adalah kapten dan pemimpin tim. Kita sudah lihat dia memberi bukti di lapangan dan masalahnya sudah ditepikan."
"Saya tidak bisa membiarkannya meninggalkan klub. Dia adalah pemain terbaik yang pernah ada dan tim membutuhkannya. Punya Messi menjamin kesuksesan."
Dalam wawancara saat mengumumkan keputusannya untuk bertahan, Messi melontarkan kritik tajam kepada Bartomeu. Pemilik enam trofi Ballon d'Or itu menyebut Bartomeu mengingkari janji dan kepemimpinannya seperti bencana.
Bartomeu enggan menanggapi kritik Lionel Messi tersebut. Bartomeu tak mau berkonflik dengan pemain berusia 33 tahun itu.
"Saya tidak mau berselisih dengan kapten tim. Itu adalah hal-hal yang dibicarakan di balik layar," ucap Bartomeu.
"Kami harus senang dia bertahan dan dengan bagaimana sikapnya selama beberapa hari terakhir. Pemain terbaik di dunia seharusnya di sini," katanya.
Baca juga: Koeman: Riqui Puig Lebih Baik Dipinjamkan |