Pochettino Geregetan Banget Belum Mampu Akhiri Puasa Trofi Tottenham

Pochettino Geregetan Banget Belum Mampu Akhiri Puasa Trofi Tottenham

Rifqi Ardita Widianto - Sepakbola
Jumat, 27 Sep 2019 09:37 WIB
Mauricio Pochettino menjalani tahun keenam bersama Tottenham Hotspur. (Foto: Susana Vera/Reuters)
Jakarta - Mauricio Pochettino tengah menjalani tahun keenamnya di Tottenham Hotspur. Ia berjanji akan semaksimal mungkin mengakhiri puasa trofi Tottenham.

Sudah lima musim dituntaskan Pochettino di Tottenham. Tapi belum ada satupun gelar didapatkan, kendati ia mendapatkan apresiasi besar membawa Lilywhites kompetitif di empat besar dengan amunisi para pemain muda.

Sejak diangkat jadi manajer Tottenham pada 2014, ia empat kali membawa tim London utara itu finis empat besar. Hanya di musim pertamanya manajer asal Argentina itu gagal finis di zona Liga Champions.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Dalam periode itu, dua final dihadapi Tottenham-nya Pochettino, yakni Final Piala Liga Inggris dan Liga Champions. Keduanya berakhir dengan Tottenham jadi runner-up.

Secara keseluruhan, Harry Kane dkk sudah tiga kali harus puas di posisi dua. Mereka juga jadi runner-up di Premier League 2016/2017 silam.

Pochettino tak menampik ada kegelisahan tersendiri belum berhasil meraih trofi, kendati tim tampil cukup baik dalam beberapa tahun terakhir. Ia berjanji akan semaksimal mungkin membawa klub mengakhiri puasa gelar, yang sudah berlangsung sejak trofi Piala Liga Inggris di 2007/2008.


"Sepakbola buat saya adalah soal kejayaan. Tidak ada yang lebih dari itu. Ketika Anda juara, bagaimana rasanya...tidak ada hal lain yang seperti itu," kata Pochettino dikutip Sky Sports.

"Tentu saja saya menderita. Ini adalah musim keenam saya di sini dan saya berada di lingkungan yang luar biasa. Pusat latihan tim ini menakjubkan dan kami punya stadion terbaik di dunia, tapi sepakbola itu soal kejayaan, soal juara."

"Tentu saja Anda bisa frustrasi dan kecewa kadang-kadang. Tantangannya adalah untuk kembali ke persaingan teratas dan kami akan berjuang untuk membuat situasi memungkinkan untuk mengubah sejarah klub ini."


"Saya senang saat ini karena saya berpikir positif dan tentu saja musim ini akan jadi tantangan besar lainnya untuk mengubah pertandingan dan mendapatkan energi demi jadi penantang gelar dan mencoba mengejar hal-hal besar lagi. Saya akan mencoba sampai akhir," tandasnya.


(raw/rin)

Hide Ads