Mental Underdog Liverpool di Liga Champions

Mental Underdog Liverpool di Liga Champions

Bayu Baskoro - Sepakbola
Senin, 17 Feb 2020 16:03 WIB
Liverpools manager Jurgen Klopp, center, celebrates with Liverpools Trent Alexander-Arnold, left, and Liverpools Joe Gomez at the end of the English Premier League soccer match between Wolverhampton Wanderers and Liverpool at the Molineux Stadium in Wolverhampton, England, Thursday, Jan. 23, 2020. (AP Photo/Rui Vieira)
Liverpool disebut masih memiliki mental tim kuda hitam di Liga Champions (Foto: Rui Vieira / AP Photo)
Liverpool -

Liverpool bertemu dengan Atletico Madrid di babak 16 besar Liga Champions. Meski berstatus juara bertahan, namun The Reds masih merasa sebagai tim kuda hitam.

Leg pertama babak 16 besar Liga Champions akan mempertemukan Atletico Madrid vs Liverpool. Pertandingan digelar di Stadion Wanda Metropolitano, Spanyol, Rabu (17/2/2020) dini hari WIB.

Meski akan melakoni laga tandang ke markas Atletico Madrid, namun Liverpool lebih difavoritkan untuk melaju ke babak selanjutnya. Hal tersebut lantaran performa apik skuat asuhan Juergen Klopp itu di liga saat ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Liverpool kini menempati puncak klasemen Liga Inggris dengan 76 poin. The Reds unggul 25 poin dari Manchester City di posisi kedua, serta hanya membutuhkan lima kemenangan lagi untuk menyegel gelar Premier League musim ini.

Tidak hanya itu, Liverpool juga akan bermain di Stadion Wanda Metropolitano yang memiliki kenangan indah buat klub asal Merseyside tersebut. Di tempat itulah, Jordan Henderson dkk mengangkat trofi Liga Champions pada musim lalu.

ADVERTISEMENT

Walau Liverpool lebih diunggulkan ketimbang tim tuan rumah di laga nanti, tetapi hal itu tidak menjadi fokus buat para pemain The Reds. Hal tersebut diakui bek Liverpool, Joe Gomez, yang menyebut timnya masih memiliki mental underdog dan terus lapar akan juara.

"Ini tentang mengembangkan diri sendiri. Anda bukan seorang pemenang sampai anda bisa menunjukkannya lagi dan lagi," kata Gomez seperti dilansir dari Daily Mail.

"Kami pergi ke sana (Madrid) musim lalu dan mengalahkan Tottenham Hotspur di laga final. Saat ini adalah soal bagaimana menjaga reputasi di Liga Champions," dia menambahkan.

"Orang-orang mungkin berkata "Oh iya, mereka tampil bagus", tetapi sebagai tim kami masih memiliki mental sebagai kuda hitam. Kami sudah memenangkan Liga Champions, tetapi semua pemain ingin memenangkannya lagi," ujar Gomez.




(bay/krs)

Hide Ads