Dayot Upamecano yang Bikin Terkagum-kagum

Dayot Upamecano yang Bikin Terkagum-kagum

Yanu Arifin - Sepakbola
Sabtu, 15 Agu 2020 02:00 WIB
LISBON, PORTUGAL - AUGUST 13: Dayot Upamecano of RB Leipzig is challenged by Marcos Llorente of Atletico de Madrid during the UEFA Champions League Quarter Final match between RB Leipzig and Club Atletico de Madrid at Estadio Jose Alvalade on August 13, 2020 in Lisbon, Portugal. (Photo by Miguel A. Lopes/Pool via Getty Images)
Dayot Upamecano (kiri) di laga RB Leipzig vs Atletico Madrid. (Foto: Miguel A. Lopes/Pool via Getty Images)
Lisbon -

Dayot Upamecano berperan penting saat RB Leipzig mengalahkan Atletico Madrid di perempatfinal Liga Champions. Penampilannya membuat banyak yang terkagum-kagum.

Leipzig mengalahkan Atletico di perempatfinal Liga Champions 2019/2020. Bertanding di Estadion Jose Alvalade, Lisbon, Portugal, Jumat (14/8) dini hari WIB, wakil Bundesliga itu menang 2-1.

Leipzig tampil solid sepanjang laga. Sempat memimpin lewat Daniel Olmo di menit ke-51, Leipzig dijebol Atletico lewat penalti Joao Felix di menit ke-71.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tyler Adams lantas keluar jadi pahlawan Leipzig lewat golnya dua menit jelang waktu normal habis. Tim besutan Julian Nagelsmann itu akhirnya bisa ke semifinal Liga Champions untuk kali pertama sepanjang sejarahnya.

Salah satu yang mencuri perhatian, dari penampilan gemilang Leipzig, adalah Dayot Upamecano. Bek muda itu tampil tangguh di lini belakang timnya, guna meredam pergerakan pemain-pemain Atletico.

ADVERTISEMENT

Diego Costa dan Joao Felix dibuat mati kutu oleh Upamecano. Opta mencatat, bek 21 tahun itu menjadi pemain Leipzig yang paling banyak menyentuh bola di lapangan, yakni 100 kali, dengan membuat 3 intersepsi, 5 clearance, dan 2 tekel sepanjang laga.

[Gambas:Opta]

Penampilan Upamecano membuat Ferdinand, mantan palang pintu Manchester United, terkagum-kagum. Ia tak segan-segan memuji bek asal Prancis itu.

"Upamecano adalah pemain terbaik malam ini. Dia sangat hebat di lapangan," kata Ferdinand di BT Sport.

"Tetapi, mereka semua juga bertahan untuk nasib mereka. Mereka menghadapi Atletico. Anda harus sepenuh hati dan jiwa dan mereka semua menunjukkanya, terutama di akhir pertandingan," jelasnya.

Hal senada juga dilontarkan Jermain Jenas. Eks pemain Inggris itu memuji performa Upamecano, yang bisa meredam lawan yang notabenenya jauh di atasnya.

"Terlihat mudah baginya di pertandingan itu. Dia terkesan cuma bermain bersama rekan-rekannya, dan itulah ketika anda menyadari bahwa anda punya pemain yang bagus," katanya, seperti dilansir Independent.

Selanjutnya, Leipzig akan menghadapi Paris Saint-Germain di semifinal. Kedua tim akan saling berebut mencatat sejarah untuk melenggang ke final.




(yna/raw)

Hide Ads