Atmosfer Ruang Ganti Bayern Biasa Saja Usai Gilas Barcelona

Atmosfer Ruang Ganti Bayern Biasa Saja Usai Gilas Barcelona

Randy Prasatya - Sepakbola
Minggu, 16 Agu 2020 08:45 WIB
LISBON, PORTUGAL - AUGUST 14: Joshua Kimmich of FC Bayern Munich celebrates with teammate Leon Goretzka after scoring his teams fifth goal during the UEFA Champions League Quarter Final match between Barcelona and Bayern Munich at Estadio do Sport Lisboa e Benfica on August 14, 2020 in Lisbon, Portugal. (Photo by Manu Fernandez/Pool via Getty Images)
Bayern Munich tak larut dalam kesenangan usai kalahkan Barcelona. (Foto: Getty Images/Pool)
Lisbon -

Bayern Munich berhasil menghabisi Barcelona dengan skor telak di perempatfinal Liga Champions. Kemenangan itu disikapi biasa-biasa aja oleh Die Roten.

Bayern tampil luar biasa di hadapan Barcelona dalam laga yang berlangsung di Estadio Da Luz, Lisbon, Sabtu (15/8/2020) dini hari WIB. Tim besutan Hans-Dieter Flick menang dengan skor 8-2.

Di sepanjang laga, Bayern tampil dominan dan efektif. Robert Lewandowski dkk tercatat melepaskan total 26 tembakan, 14 di antaranya mengarah ke gawang. Barcelona cuma punya tujuh tembakan, bahkan lebih sedikit dari gol yang dihasilkan Bayern.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kemenangan fantastis ini ternyata disikapi dengan biasa-biasa saja oleh skuad Bayern. Hal tersebut disampaikan oleh Presiden Bayern, Karl-Heinz Rummenigge.

"Saya pergi ke ruang ganti setelah pertandingan dan berharap melihat para pemain merayakan kemenangan gemilang, tapi mereka benar-benar tenang, terkonsentrasi, dan bersiap untuk pertandingan berikutnya. Mereka benar-benar ingin menawarkan sepakbola menyerang dan mencapai itu dengan cara yang luar biasa tadi malam," kata Rummenigge kepada Sky Sport.

ADVERTISEMENT

"Ada aura langka antara pelatih dan para pemain, karena sejak Hansi Flick mengambil alih, semuanya berubah total dan dengan gaya sepakbola yang spektakuler," tegasnya.

Menang dengan skor sebesar atas tim sekelas Barcelona diakui tak terbayangkan oleh Bayern. Tapi Die Roten tak mau terbuai karena masih ada dua laga lagi untuk mewujudkan mimpi juara.

"Brutal. Sulit dipahami bahwa kami mengalahkan Barcelona 8-2. Kami sangat fokus sejak menit pertama, kami dari awal ingin menyerang dengan niat. Sebuah hasil yang luar biasa pada akhirnya, tapi kami belum selesai," ungkap Joshua Kimmich kepada Sky, seperti dikutip UEFA.

(ran/aff)

Hide Ads