Kevin De Bruyne menegaskan hasil sempurna Belgia di fase grup Euro 2020 tak berarti di fase gugur. Belgia harus tetap fokus jika tak ingin langsung tersingkir.
Belgia mampu mengalahkan Finlandia 2-0 di Gazprom Arena, Saint Peterburg, pada matchday terakhir Grup B Piala Eropa 2020, Selasa (22/6/2021) dini hari WIB. Dua gol kemenangan De Rode Duivels lahir dari bunuh diri Lukas Hradecky dan torehan Romelu Lukaku.
Hasil ini membuat Belgia mampu melaju meyakinkan dari Grup B menuju ke-16 besar. Mereka keluar sebagai juara grup dengan poin sempurna yaitu sembilan dari tiga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pasukan Roberto Martinez juga punya catatan mencetak gol dan kebobolan yang sangat baik. Mereka mampu membuat tujuh gol, hanya kebobolan satu gol, dan mencatatkan dua kali cleansheet.
Meski demikian, Kevin De Bruyne tak ingin timnya berpuas diri dengan performa apik di fase grup. Menurutnya, hal ini takkan berarti di 16 besar nanti.
Gelandang Manchester City ini menegaskan fase gugur akan sangat berbeda dengan babak grup. Satu kesalahan di babak fase gugur bisa saja membuat Belgia langsung mengemasi koper tersingkir dari ajang ini.
Pada babak 16 besar nanti, Belgia bakal bersua dari salah satu negara peringkat ketiga terbaik. Mereka bakal menjalani laga di fase ini pada 21 Juni mendatang di Estadio de La Catuja, Sevilla.
"Saya merasa ada hal besar benar-benar bisa kita ambil dari babak fase grup. Fase gugur akan sangat berbeda," ujar De Bruyne dikutip dari situs UEFA.
"Kami tahu kami tidak bisa membuat kesalahan. Jika Anda melakukannya, Anda akan pulang. Kami akan berusaha untuk siap dengan itu," jelasnya.
Baca juga: Tim Dinamit Meledak di Saat yang Tepat |
(pur/nds)