Timnas Indonesia mempunyai banyak sumber gol di Piala AFF 2020. Pelatih Skuad Garuda, Shin Tae-yong, memang tak mengandalkan penyerang untuk membuat gol.
Dalam enam pertandingan, Indonesia sudah mencatatkan 18 gol di Piala AFF 2020. Dengan catatan itu, tim Merah-Putih menjadi yang terproduktif sebab rata-rata membuat 3 gol dalam satu pertandingan.
Indonesia sudah mempunyai 10 pencetak gol berbeda. Irfan Jaya pemain Timnas paling produktif dengan tiga gol.
Baca juga: Pratama Arhan Depan Belakang Oke! |
Lima pemain Indonesia yang sudah mencetak 2 gol ada Evan Dimas Darmonol Ezra Walian, Pratama Arhan, Rachmat Irianto, dan Witan Sulaeman. Sementara lima lainnya, Asnawi Mangkualam, Egy Maulana Vikri, Elkan Baggott, dan Ramai Rumakiek sudah menorehkan satu gol.
Kalau dirinci tiap posisi, penyerang Indonesia sudah mencatatkan 9 gol. Lini tengah menyumbangkan 4 gol, sementara barisan belakang sudah menorehkan 4 gol. Satu gol Indonesia lainnya tercatat sebagai bunuh diri pemain Singapura, Shawal Anuar.
Masalah lini depan Indonesia sempat menjadi pembahasan. Ezra Walian yang dikritik oleh netizen. Shin Tae-yong menjelaskan filosofi sepakbolanya yang tidak mau membebani striker dengan tanggung jawab bikin gol.
"Karena lini depan ada Witan dan sering mencetak gol ada pemain-pemain gelandang juga yang bisa mencetak gol. Bukan harus striker saja yang mencetak gol, posisi lain pun harus cetak gol, yang penting menang dari hasilnya, filosofinya seperti itu," kata Shin Tae-yong dalam wawancara di CNN Indonesia.
Ketajaman semua lini Indonesia itu akan berguna saat final melawan Thailand. Final Leg I Piala AFF 2020 akan berlangsung di National Stadium, Singapura, Rabu (29/12/2021) pukul 19.30 WIB. Leg II berlangsung 3 hari berselang.
(cas/bay)