Arsenal masih terus berusaha memperbarui kontrak Pierre-Emerick Aubameyang. Negosiasi itu diyakini juga berpengaruh pada masa depan Alexandre Lacazette.
Kontrak Aubameyang di Arsenal akan habis pada Juni tahun 2021 mendatang. Penyerang 31 tahun itu sudah jadi top skor tim sejak musim lalu, dengan telah membukukan total 68 gol dari 108 penampilan dalam 2,5 tahun bersama The Gunners.
Sementara itu, rekannya di lini depan, Lacazette, terikat kontrak hingga Juni 2022. Beda dengan Aubameyang yang sudah melalui pembicaraan pembaruan kontrak dengan klub, Lacazette memastikan belum membahas apapun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tidak, kami belum membicarakan soal ini. Saya cuma fokus memainkan pertandingan dan menuntaskan musim untuk melihat bagaimana akhirnya, tapi kami belum membicarakan apapun," ujarnya dilansir Sky Sports.
Padahal dengan kontrak Lacazette hanya tersisa dua tahun, Arsenal berpotensi menempatkan diri dalam situasi yang sama tak nyamannya dengan Aubameyang saat ini. Kalau tak berhasil memperbarui kontrak Lacazette dalam setahun ke depan, posisi tawar klub jadi jauh lebih lemah.
Baca juga: Piala FA sebagai Pelipur Lara Arsenal |
Muncul pula dugaan bahwa Lacazette kemungkinan mengevaluasi kelanjutan kariernya di Arsenal jika Aubameyang pergi. Keduanya diketahui punya hubungan yang dekat di dalam dan luar lapangan. Namun Lacazette menepis dugaan tersebut.
"Tidak, sih. Karena kami tahu bahwa Auba sudah banyak berdiskusi dengan klub dan saya tak bisa menempatkan masa depan saya pada orang lain. Ketika dia datang dulu, semua orang tahu kok kami punya hubungan yang bagus," lanjut Lacazette.
"Kami selalu membicarakan semuanya, bukan cuma soal sepakbola melainkan juga segala hal dalam hidup. Dia orang yang baik. Itulah sebabnya antara kami segalanya jadi sangat mudah," tandasnya.
Baca juga: 12 Data-Fakta Arsenal Vs Chelsea |
Lacazette menjadi top skor Arsenal di musim 2017/2018 lalu dengan torehan 17 gol. Pemain 29 tahun tersebut sejauh ini mengoleksi 48 gol dari 126 penampilan di seluruh ajang.
Manajer Arsenal Mikel Arteta sebelumnya menyatakan bahwa titel Piala FA, yang akan ditentukan dengan laga lawan Chelsea di Wembley, Sabtu (1/8/2020) malam WIB, bisa krusial untuk situasi Aubameyang.
(raw/rin)